Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Zum-zum Morotai, Pusat Komando Sekutu di Perang Dunia II, Ini Rute dan Biaya Transportasinya

Wisata Zum-zum di Kabupaten Pulau Morotai jadi bukti sejarah Perang Dunia II kala itu.

Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com/ Fizri Nurdin
Pulau Zum-zum di Kabupaten Pulau Morotai, Kamis (9/2/2023). 

TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Wisata Zum-zum di Kabupaten Pulau Morotai jadi bukti sejarah Perang  Dunia II kala itu.

Dahulu Zum-zum digunakan sebagai Pusat Komando dan Pusat Pertahanan Tentara Amerika Serikat.

Jika wisatawan mau ke Zum-zum langsung saja ke pelabuhan Daruba.

Dari situ,  ada banyak moda transportasi laut, bisa anda pakai dengan harga Rp 700 ribu hingga Rp 1 juta, tergantung lamanya anda berkunjung.

Bahkan bisa juga  menggunakan jasa para nelayan dengan perahu Fiber untuk berwisata.

Selain itu, pengunjung  tak perlu khawatir dengan jajanan, karena di Zum-zum sudah tersedia.

Pulau Zum-zum dapat ditempuh dengan perahu selama 15 menit dari Daruba.

Di perjalanan  ke pulau zum zum para pengunjung akan melihat  bangkai kapal selam milik tentara Jepang yang karam.

Baca juga: Jaga Terumbu Karang, Balai Konservasi Sosialisasi Pasang Mooring Buoy di Kawasan Wisata Morotai

Baca juga: 22 Pengawas Desa di Kecamatan Morotai Selatan Dilantik, Berikut Nama-namanya

Di Pulau Zum Zum, juga terdapat bunker pertahanan tentara Amerika Serikat.

Di sela-sela hutan mangrove juga terdapat goa yang pernah dijadikan sebagai tempat pertahanan tentara Jepang.

Namun goa ini sekarang kondisinya tidak terawat.

Di seberang Pulau Zum Zum terdapat Pulau Dodola.

Pulau ini dahulu menjadi tempat wisata pasukan Amerika Serikat.

Untuk mencapai Pulau Dodola memerlukan waktu sekitar 10 menit.(*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved