3 Cakades Kurunga Halmahera Selatan Dimintai Klarifikasi Terkait Kericuhan Saat PSU

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Panitia Pilkades Halmahera Selatan lakukan klarifikasi, kepada 3 Cakades di Desa Kurunga.

Hal itu terkait kericuhan pada saat Pemungutan Suara Ulang (PSU) Desa Kuranga, Halmahera Selatan, Sabtu (25/2) lalu.

Di mana mereka dimintai klarifikasi adalah Abd Gani Abubakar, Azhar Samiuddin dan Sahril Landoloma.

Kepada TribunTernate.com, Ketua Panitia Pilkades Halmahera Selatan, Faris Hi Madan mengatakan.

Baca juga: PSU Desa Kurunga Ricuh, Bupati Halmahera Selatan: Saya Minta Penjelasan Panitia

Tujuan klarifikasi adalah meminta informasi, atas kericuhan yang terjadi.

"Supaya kita ambil keputusan juga, jangan sampai ada yang bilang kita bela si A atau si B, "katanya, Senin (27/2/2023).

Hasil dari klarifikasi tersebut akan dibuat resuma, untuk disampaikan ke Bupati Halmahera Selatan.

"Nanti hasilnya kita bahas bersama dengan Pak Bupati, apakah hitung ulang atau apa."

"Semua tergantung pembahasan kita, dengan Pak Bupati, "terangnya.

Baca juga: PSU Pilkades Desa Kurunga Halmahera Selatan Berakhir Ricuh, Ini Penyebabnya

Ia mengaku, pihaknya sudah kantongi sejumlah bukti terkait kericuhan saat PSU, salah satunya adalah video.

Pihaknya juga belum memastika, berapa persen hak suara yang diberikan saat PSU, apakah capai 50 persen atau tidak.

"Kita belum pastikan itu, karena kita belum hitung. Jadi nanti kita lihat saja, penyampaian resume ke Pak Bupati, "tandasnya. (*)