Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

4 Fakta Anak Meninggal Dunia setelah 3 Kali Gagal Operasi Usus Buntu, Infeksi Menjalar ke Hati

Herman mengatakan, penyebab meninggalnya sang putri bungsu yaitu infeksi yang berlebih di usus menjalar ke organ hati sehingga pembuluh darahnya pecah

TribunSumsel.com/Rachmad Kurniawan
Suasana rumah duka DA, anak perempuan berusia tujuh tahun yang meninggal dunia setelah gagal menjalani operasi usus buntu di Palembang, Senin (20/3/2023). 

Operasi tersebut dinyatakan berhasil, tetapi DA tak kunjung sadar ketika dokter memberikan obat tidur pascaoperasi.

Herman mengatakan, bahkan detak jantung sang anak sempat menghilang selama beberapa menit.

Hal itu pun membuat Herman dan istrinya Yani panik.

"Lima hari semenjak selesai operasi adek tidak sadar. Detak Jantung nya tidak ada, namun dokter langsung menangani hal itu dengan memompa jantung secara manual menggunakan tangan. Detak jantungnya ada lagi, tapi adek masih tidak sadar," katanya, dikutip dari TribunSumsel.com.

DA kemudian mengembuskan napas terakhirnya pada Minggu (19/3/2023) malam di RSMH.

"Anak kami malam tadi meninggal dunia di RSMH, " ujar Herman, Senin (20/3/2023).

Suasana rumah duka DA, anak perempuan berusia tujuh tahun yang meninggal dunia setelah gagal menjalani operasi usus buntu di Palembang, Senin (20/3/2023).
Suasana rumah duka DA, anak perempuan berusia tujuh tahun yang meninggal dunia setelah gagal menjalani operasi usus buntu di Palembang, Senin (20/3/2023). (TribunSumsel.com/Rachmad Kurniawan)

Jenazah DA sudah dibawa ke rumah duka di Jalan Faqih Usman, Lorong Sintren, Kelurahan 2 Ulu, Palembang.

Keluarga memakamkan DA di TPU Desa Talang Peramuan, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir pada pukul 13.00 WIB.

Herman mengatakan, penyebab meninggalnya sang putri bungsu yaitu infeksi yang berlebih di usus menjalar ke organ hati sehingga pembuluh darahnya pecah.

"Penyebabnya kata dokter ada infeksi pada luka operasi sebelumnya di dekat perut, lalu infeksi itu menjalar ke organ hati. Makanya pembuluh darah sampai pecah keluar darah sampai kaki," ujar Herman saat dijumpai di rumah duka, Senin (20/3/2023).

Herman ungkap keinginan putrinya

Herman mengaku tidak ada firasat sama sekali yang membuat keluarga merasa bahwa Desfa akan meninggal dunia.

Namun, anaknya sempat menyampaikan ingin mengajak kedua orangtuanya pergi jalan-jalan ketika benar-benar sembuh.

"Adek ngomong katanya kalau dia sembuh pengen jalan-jalan. Cuma itu saja, tidak ada firasat sama sekali tidak ada tanda-tanda apapun," ujarnya kepada TribunSumsel.com.

Untuk proses hukum yang sudah dilaporkannya ke Polda Sumsel, ia berharap polisi segera memanggil terlapor dalam hal ini dokter yang menangani operasi Desfa di RSUD Bari.

"Saya harap yang bersangkutan segera dipanggil polisi untuk dimintai keterangan," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Fakta Bocah Tewas Akibat Tiga Kali Gagal Operasi Usus Buntu, Tak Sadarkan Diri Selama Lima Hari

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved