Selalu Bentrok, Pemkab dan Forkopimda Morotai Lakukan Hearing dengan Warga Dua Desa
Karena selalu bentrok, Pemkab dan Forkopimda Morotai melakukan hearing dengan warga dua desa
Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Pemkab Pulau Morotai dan Forkopimda, lakukan rapat mediasi.
Dua Desa yang selalu berkonflik, yakni Desa Daruba Pantai dan Desa Gotalamo.
Diketahui, dua desa itu selama 3 bulan terakhir selalu bentrok sosial, yang tak kunjung berdamai.
Atas kejadian itu, Pemkab dan Forkopimcam yang dihadiri Pj Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali.
Baca juga: Muhammad Umar Ali Minta Partisipasi Warga, Kembangkan Potensi Wisata Morotai
Melakukan hearing dengar pendapat, untuk mencarikan solusi atas kejadian tersebut, Rabu (31/5/2023).
Di kesempatan itu PJ Bupati Pulau Morotai meminta agar tokoh masyarakat, menyampaikan pokok permasalahannya.
Salah satu keterwakilan dari Desa Daruba Pantai, Ustad Pongki mengatakan.
Kedua desa yang berada di wilayah Kecamatan Morotai Selatan, Pulau Morotai ini.
Bukan kali pertamanya terjadi bentrok, namun sudah sejak lama terjadi.
Di mana pemicu bentrok adalah, anak-anak remaja yang usianya 20 tahun keatas.
"Sebenarnya aman-aman saja, hanya saja anak-anak remaja yang sudah mengkonsumsi Miras dan lem."
"Terus mereka saling lempar-lemparan baru, hingga memicu sampai ke orang dewasa, "katanya.
Sementara Tokoh masyarakat dari Desa Gotalamo, Ahmad Peklian mengatakan.
Terkait masalah ini, kedua belah pihak sudah adakan pertemuan
"Sudah adakan pertemuan, ada poin yang kami inginkan. Pertama, dirikan pos pengamanan permanen."
"Terus pos satgas dari TNI, harus ditempatkan di antara dua Desa ini."
"Dan jika ada keributan lagi, permintaan kami ke pihak berwajib agar menangkap pelaku, "pintahnya.
Seorang Tokoh Pemuda, Saiful Paturo menyampaikan bahwa kejadian bentrok ini.
Karena kurangnya lapangan pekerjaan, sehingga banyaknya pengangguran dan berujung perkelahian.
"Kalau saya sih, pemicunya adalah tidak ada lapangan pekerjaan di Morotai."
"Sehingga anak-anak ini stres karena tidak bekerja, pemerintah harus serius untuk hal ini, "pintahnya.
Menanggapi semua itu, PJ Bupati Pulau Morotai, Muhammad Umar Ali menyampaikan.
Masukan yang disampaikan akan ditindaklanjuti, dan soal lapangan pekerjaan.
Saat ini pihaknya masih lakukan upaya datangkan investor, agar terciptanya lapangan pekerjaan.
Kapolres Pulau Morotai, AKBP Agung Reza Pratidina juga menanggapi masukan yang disampaikan.
Kaitannya dengan Miras dan lem, yang menjadi pemicu terjadinya bentrok antar warga.
Di mana pihaknya akan melakukan pengawasan ketat, bahkan semua poin disampaikan akan ditindaklanjuti.
Baca juga: Tarian Tide-Tide Sambut Kedatangan Pemandu Ekowisata di Wisata Balitako Morotai
"Apa yang disampaikan, kami tetap tindaklanjuti, kami juga minta pengawasan semua pihak, ini tanggung jawab bersama, "pintahnya.
Diketahui, hearing dengar pendapat juga dihadiri Sekretaris Daerah Pulau Morotai, F Revi Dara.
Perwakilan warga dua desa yang dijaga ketat aparat keamanan dari Polres Pulau Morotai. (*)
bentrok antar desa
Morotai
Maluku Utara
Desa Daruba Pantai
Desa Gotalamo
Muhammad Umar Ali
AKBP Agung Reza Pratidina
Tribun Ternate
BREAKING NEWS: Warga Ternate Dihebohkan Temuan Potongan Kaki Manusia di Tempat Sampah |
![]() |
---|
Cuaca Maluku Utara Besok Jumat 29 Agustus 2025, BMKG Prediksi Cerah Berawan dan Hujan Ringan |
![]() |
---|
Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa 2017, Pemkab Taliabu Cari Pengganti Salim Ganin |
![]() |
---|
Gercep, BPBD Tidore Lakukan Penanganan Banjir di Dusun Toburo Kecamatan Oba Utara |
![]() |
---|
Hanafi Jalani Tes Kejiwaan, Kapolsek Maba Halmahera Timur: Hasilnya Menyusul |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.