Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Selatan

DPRD Desak Pemkab Halmahera Selatan Tuntaskan Pembangunan Jalan Pulau Makian dan RSP

Wakil Ketua DPRD Halmahera Selatan Muslim Hi Rakib mendesak pemerintah daerah agar menuntaskan proyek pembangunan jalan hotmix di makian

Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com
PARLEMEN: Wakil Ketua DPRD Halmahera Selatan Muslim Hi Rakib. Ia meminta pemerintah daerah tuntaskan pembangunan jalam hotmix pulau makian dan RSP, Senin (8/1/2024). 

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Wakil Ketua DPRD Halmahera Selatan Muslim Hi Rakib mendesak pemerintah daerah agar menuntaskan proyek pembangunan jalan hotmix di Kecamatan Pulau Makian yang menghububgkan Desa Sangapati dan Rabutdaio.

Selain jalan, politikus PKB ini juga meminta agar proyek pembangunan Rumah Sakit Pratama (RSP) Pulau Makian yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2023 sebesar Rp 44 miliar, juga diselesaikan.

"Ini sudah masuk tahun 2024, tapi baik jalan maupun Rumah Sakit, belum juga selesai dikerjakan. Jadi kami meminta pemerintah daerah mencari jalan keluar untuk menyelesaikan dua proyek itu," ujarnya, Senin (8/1/2024).

Menurut Muslim, pembangunan jalan hotmix Pulau Makian ini terkendala mobilisasi alat Asphalt Mixing Plant (AMP) ke lokasi proyek.

Baca juga: Muhlis Jafar Sulit Digeser dari Kursi Ketua DPRD Halmahera Selatan

Karena itu, ia berharap Pemkab Halmahera Selatan melalui Dinas PUPR harus memastikan kepada rekanan kerja terkait perihal pekerjaan proyek tersebut.

"Begitu juga terhadap pembangunan RSP Pulau Makian, OPD terkait (Dinas Kesehatan) juga memastikan kepada rekanan, apakah masih mau bekerja atau tidak," imbuhnya.

Diketahui, anggaran proyek pembangunan jalan hotmix Pulau Makian, sebesar Rp 6,8 miliar dari APBD pokok 2023. Proyek ini, dikerjakan CV Delta.

Kepala Dinas PUPR Halmahera Selatan Ikbal Hi Mustafa mengatakan, meski Asphalt Mixing Plant (AMP) masih dalam tahap proses pengiriman ke lokasi, namun sudah rekanan telah mengerjakan Lapis Pondasi Agregat (LPA) kelas A.

“Jadi sudah action, LPA sudah dikerjakan. Tinggal menunggu AMP-nya. Panjang jalan sekitar 4 kilo meter,” katanya, Rabu (30/8/2023) lalu.

Ikbal pun mengaku, pekerjaan proyek ini ditargetkan selesai pada Desember 2023

“Karena pekerjaan tidak mungkin lewat tahun anggaran. Kalaupun lewat, pasti ada adendum,” teranganya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved