Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pegawai Pemprov Malut Tuntut TPP

BREAKING NEWS: Pegawai Pemprov Maluku Utara Gelar Aksi, Protes 4 Bulan TPP Belum Dibayar

Sejumlah pegawai Pemprov Maluku Utara tuntut pembayaran TPP yang belum diterima 4 bulan terakhir, dengan aksi protes yang berlangaung pagi tadi

Penulis: Sansul Sardi | Editor: Munawir Taoeda
Tribunternate.com/Sansul Sardi
TUNTUTAN: Tempat sampah yang dibuang pegawai di area dalam Kantor Gubernur Maluku Utara, buntut protes Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) yang belum diterima selama 4 bulan terakhir, Senin (4/3/2024). 

TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI - Terjadi keributan di halaman kantor Gubernur Maluku Utara di Sofifi, Senin (4/3/2024) sekitar pukul 10:30 WIT.

Aksi ini diduga dipicu belum dibayarkannya Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP), kurang lebih empat bulan terakhir.

Amatan TribunTernate.com, keributan dilakukan dengan cara melempar tempat sampah stenlis dari lantai 4 gedung.

Tak hanya tempat sampah, sejumlah berkas-berkas pekerjaan juga dihamburkan pegawai ke lantai.

Baca juga: Dua Bulan TPP Seluruh ASN di Pemprov Maluku Utara Hangus

Karo Adpim Setda Pemprov Maluku Utara, Rahwan K Suamba memberikan komentar atas aksi protes tersebut.

Dikatakan, pihaknya segera lakukan koordinasi dengan Dinas Keuangan guna penjelasan.

Baca juga: Tim Operasi Pekat 2024 Polda Maluku Utara Gagalkan Penyelundupan Cap Tikus

Sejauh mana dokumen APBD Induk 2024 berproses, dan apakah ada kepastian pembayaranatau tidak.

Mengingat tersisa 1 minggu lagi, memasuki Ramadhan dan belum ada tanda-tanda pencairan.

"Atasan nama pimpinan, saya meminta pegawai untuk menahan diri dan menunggu kepastian pembayaran, karena TPP pasti dibayarkan, "jelasnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved