Pemkab Taliabu Buka 253 Kuota CPNS dan 1.222 Kuota PPPK Tahun 2024, Formasi Guru Paling Banyak

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Menpan RB setujui usulan kouta CPNS dan PPPK Pemkab Pulau Taliabu, Maluku Utara, Tahun 2024.

Sebagaimana dibuktikan dengan surat keputusan Menpan RB nomor B/1006/M.SM.01.00/2024.

Berdasarkan data yang dirilis Dinas Kominfo Pulau Taliabu, jatah kuota CPNS sebanyak 253 formasi.

Meliputi formasi tenaga kesehatan berjumlah 53 kuota, dan tenaga teknis 200 kuota.

Sementara untuk jatah PPPK Pemkab Pulau Taliabu, berjumlah total 1.222 formasi.

Terdiri dari formasi guru sebanyak 618 kuota, tenaga kesehatan 172 kuota, dan tenaga teknis 432 kuota.

Kepala BKSDMA Pulau Taliabu, Surati Kene, mengatakan, jumlah total CPNS dan PPPK adalah 1.475.

Diterangkan, seleksi CPNS kelulusannya menggunakan sistem passing grade. Sementara untuk PPPK, pihaknya masih menunggu panduan prosedur dari BKN.

"Untuk formasi CPNS kelulusan menggunakan sistem passing grade. Sedangkan PPPK, baik teknis, guru, dan nakes, kami masih menunggu petunjuk teknis pelaksanaannya dari BKN," terang Surati, Senin (18/3/2024).

Surati menjelaskan, kuota yang disetujui inu akan di input sesuai Susunan Organisasi Tata Kerja (SOTK).

Baca juga: Warga 2 Desa di Taliabu Maluku Utara Terhitung Sudah 10 Hari Berpuasa

Kemudian dilanjutkan dengan menyusun Analisis Jabatan (Anjab) dan Analisis Beban Kerja (ABK), dalam rangka menyusun kebutuhan jumlah serta jenis jabatan ASN dan PPPK.

Sebagaimana amanat undang-undang nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Kuota yang kita milik saat ini, nanti akan di input sesuai SOTK dan Anjab kebutuhan di Linggkungan Pemkab Pulau Taliabu, untuk tahun 2024 sesuai dengan beban kerja OPD masing-masing," jelasnya.

Karena itu, dirinya berharap dengan kuota sebanyak itu dapat diikuti oleh para peserta putera-puteri terbaik Pulau Taliabu.

"Kami bekerja keras guna meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat, serta membuka akses kesempatan bagi siapa saja untuk mengabdi kepada bangsa dan negara melalui CPNS dan PPPK," pungkasnya. (*)