Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Selatan

Diskoperindag Halmahera Selatan Maluku Utara Sita 750 Liter Minyak Tanah di Desa Hidayat

Penyitaan dilakukan karena Disperindagkop Halmahera Selatan menilai minyak tanah tersebut mau dijual ke wilayah lain dengan harga berbeda

|
Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Munawir Taoeda
Dok Diskoperindag Halmahera Selatan
KEBIJAKAN: 750 liter BBM bersubsidi jenis minyak tanah yang disita dari salah satu pangkalan di Desa Hidayat, Kecamatan Bacan, Selasa (11/6/2024) 

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Diskoperindag Halmahera Selatan, Maluku Utara, menyita puluhan jerigen berisi 750 liter BBM bersubsidi jenis minyak tanah di salah satu pangkalan di Desa Hidayat, Kecamatan Bacan, Selasa (11/6/2024).

Sebelum disita, ratusan BBM bersubsidi tersebut hendak dibawah ke tempat lain menggunakan mobil truk untuk diperjualbelikan.

Diskoperindag Halmahera Selatan pun meminta agar BBM bersubsidi yang disita, tak diperjualbelikan hingga ada pemeriksaan lanjutan.

"Sementara kita sudah buat surat panggilan, ke pemilik pangkalan minyak tanah untuk dimintai penjelasan."

Baca juga: Sudah 6 Pejabat Pemprov Maluku Utara Diperiksa Atas Kasus 22 Izin Usaha Pertambangan

"Kita juga minta agar minyak itu jangan dulu dijual, "kata Kabid Perdagangan Diskoperindag Halmahera Selatan, Karmila Nurbayti.

Menurutnya, langkah penyitaan dilakukan lantaran pangkalan minyak yang berada di desa tersebut dilaporkan sering melakukan penjualan di luar wilayah operasi.

Akan tetapi, pihaknya belum dapat memastikan apakah BBM bersubsidi pada pangkalan minyak itu menjual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) atau tidak.

"Kalau itu kita belum pastikan, tapi berdasarkan laporan warga, minyak tanah yang dijual pangkalan itu tidak sesuai."

"Misalnya hari ini minyak masuk, dijual dengan batas waktu tertentu, akhirnya warga kesulitan dapat, "ungkapnya.

Lanjutnya, akan ada sanksi tegas diambil pihaknya jika para pelaku usaha BBM bersubsidi melanggar ketentuan pemerintah.

Baca juga: Briptu FN Alami Trauma Mendalam usai Bakar Suami hingga Tewas, Kini Didampingi Psikiatri

Karena sekarang ini pihaknya fokus penataan BBM bersubsidi. Karena sejauh ini, proses distribusi masih cenderung terpusat ke wilayah-wilayah tertentu.

"Ini tujuannya desa-desa yang jarang disentuh, bisa dapat BBM bersubsidi."

"Maka kita sudah koordinasi dengan tiga agen, dan sudah kesepakatan tapi masi secara lisan, "pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved