Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Selatan

Ini Capaian AKBP Aditya Kurniawan saat Jabat Kapolres Halmahera Selatan Maluku Utara

Kapolres Halmahera Selatan, Maluku Utara, AKBP Aditya Kurniawan dirotasi.

Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com/ Nurhdiayat Hi Gani
Kapolres Halmahera Selatan, Maluku Utara, AKBP Aditya Kurniawan. Aditya dipindahkan jadi Kapolres Halmahera Tengah, Jumat (28/6/2024). 

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Kapolres Halmahera Selatan, Maluku Utara, AKBP Aditya Kurniawan dirotasi.

Rotasi ini tertuang dalam surat telegram (ST) nomor ST/1238/VI/KEP/2024 tertanggal 25 Juni 2024.

Dalam ST tersebut, Aditya diangkat menjadi Kapolres Halmahera Tengah.

Posisinya digantikan AKBP Agung Cahyono yang sebelumnya menjabat Kapolres Morotai.

"Iya saya dipindahtugas sebagai Kapolres Halmahera Tengah," kata Aditya Kurniawan, Jumat (28/6/2024).

Aditya mengaku menjabat Kapolres Halmahera Selatan baru satu tahun, yaitu terhitung dari Juni 2023 hingga Juni 2024.

Selama bertugas, ada penanganan beberapa kasus yang dianggap menonjol.

Baca juga: PDIP Diisukan Dukung Bassam di Pilkada Halmahera Selatan, La Jamra: Politik Pasti Ada Kejutan

Di anataranya pengungkapan kasus pencurian motor (Curanmor) yang melibatkan anak di bawah umur, peredaran ganja dengan berat 2,1 kg dan pengeboman ikan.

Untuk kasus Curanmor, polisi mengamankan 5 unit sepeda motor metik secara bersamaan.

Sementara peredaran ganja dam pengeboman ikan, para tersangkanya diproses hingga ke meja hijau.

"Kalau di pidana umum, paling Curanmor sama pengungkapan (peredaran) ganja 2 kg. Kemudian pengeboman ikan," ungkap Aditya.

Selama menjabat Kapolres Halmahera Selatan, Aditya memiliki satu program yang banyak mendapat apresiasi masyarakat.

Program tersebut adalah Kampung Tidak Ada Narkoba dan Miras (Kampung Trabas).

Lewat program ini, polisi intens melakukan razia miras di setiap tempat karoke.

Bahkan, tempat penyulingan minuman keras (Miras) jenis Captikus yang berada di hutan pun disisir polisi.

Aditya menyebut, pemeberantasa Miras ini sebagai upaya mencegah terjadinya kasus kriminalitas.

"Tanggaungjawab kita adalah menjaga situasi khamtibmas tetap kondusif. Sehingga masalah Miras ini betul-betul diseriusi," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved