Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pulau Taliabu

Jembatan Darurat di Desa Talo Pulau Taliabu Maluku Utara Ambruk, Pengendara Diminta Waspada

Jembatan darurat yang dibangun sejak Maret 2024 lalu ambruk. Jembatan darurat yang dibangun sejak Maret 2024 lalu ambruk.

Penulis: Laode Havidl | Editor: Mufrid Tawary
Tribunternate.com / Laode Havidl
Jembatan darurat ambruk penghubung antara Desa Talo dan Ibukota Bobong Pulau Taliabu Maluku Utara. 

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU- Jembatan darurat yang dibangun sejak Maret 2024 lalu ambruk.

Jembatan itu berada di wilayah Desa Talo, Kecamatan Taliabu Barat, Pulau Taliabu, Maluku Utara.

Informasi yang diperoleh TribunTernate.com, jembatan itu ambruk dihantam arus sungai akibat  hujan deras yang berlangsung kurang lebih dua hari berturut-turut.

Kurang lebih 3 hingga 4 batang kelapa yang dipakai untuk dasar jembatan itu patah. Sehingga pada bagian tengah jembatan tersebut berlubang.

Seorang pengendara sepeda motor atas nama Riski menuturkan dengan kondisi jembatan darurat seperti itu.

Baca juga: Citra-Utuh Kantongi Surat Tugas PDI-P Sebagai Bakal Calon di Pilkada Taliabu Maluku Utara

Pengendara lainnya perlu berhati-hati ketika akan melewati jalur ini ketika malam hari.

"Dibagian tengah jembatan itu sudah berlubang batang kepalanya juga sudah patah kebawah. Semua pengendara kalau lewat disini harus pelan-pelan agar tidak masuk kedalam lubang jembatan itu," kata Riski.

Diketahui, pembangunan jembatan darurat penghubung Desa Talo dan Ibukota Bobong baru dikerjakan pada Maret 2024 kemarin.

Proyek itu dikerjakan oleh CV Dua Puteri. Lokasi jembatan itu awalnya merupakan plat duiker yang ambruk lantaran dampak dari hujan deras.(*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved