Rizal Marsaoly: Korban Meninggal Dunia Banjir Bandang di Ternate Maluku Utara Karena Patah Tulang

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Korban meninggal dunia banjir bandang di Kota Ternate, Maluku Utara karena patah tulang.

Perihal tersebut disampaikan Sekda Kota Ternate, Rizal Marsaoly saat ditemui di lokasi banjir, Senin (26/8/2024).

"Semuanya korban meninggal dunia di diagnosa alami patah tulang, karena tertimbun lumpur dan batu, "jelasnya.

Dikatakan, 13 korban meninggal dunia ditemukan dihari pertama pencarian (Minggu).

Baca juga: Kronologi Mahasiswi IAIN Ternate Maluku Utara Jadi Korban Meninggal Banjir Bandang Kelurahan Rua

Kemudian pada pencarian hari kedua (Senin), ditemukan 2 korban meninggal dunia lainnya.

"Dari data, ada 4 korban meninggal dunia yang masih dalam pencarian."

"Sehingga jika di total, ada 19 korban meninggal dunia dari bencana ini, "ungkapnya.

Data Sementara yang Dikantongi Tribunternate.com:

9 orang luka-luka

3 orang rawat jalan

Baca juga: Cerita Teman Roman Djais, Korban Banjir Bandang di Ternate:Tolak Ajakan Inap Sehari Sebelum Kejadian

4 orang dirawat di RSUD Dr. H. Chasan Boesoirie

1 orang dirawat di Rumah Sakit Tentara Ternate, dan

1 orang dirawat di Rumah Sakit Prima Ternate. (*)