Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

KM Alis Mulia 03 Tenggelam

Identitas 2 Korban Meninggal dalam Insiden KM Alis Mulia 03 Tenggelam di Perairan Halmahera Utara

Sementara 190 penumpang lainnya, termasuk 10 anak buah kapal (ABK) selamat.

Dok Netizen
Kapal Muat (KM) Alis Mulia 03 tenggelam di perairan Desa Tagalaya, Halmahera Utara, Maluku Utara, Sabtu (14/12/2024). 

Dengan telah ditemukannya seluruh korban, maka operasi SAR untuk mencari korban KM Alis Mulia 03 ditutup.

Operasi pencarian korban itu melibatkan Basarnas Pos SAR Tobelo dan tim SAR gabungan. 

INSIDEN: Tim SAR saat mengevakuasi korban KM Alis Mulia 03 yang tenggelam di Halmahera Utara
INSIDEN: Tim SAR saat mengevakuasi korban KM Alis Mulia 03 yang tenggelam di Halmahera Utara (Dok Tim SAR)

Kronologi Kejadian

KM Alis Mulia 03 yang mengangkut kopra dan membawa 192 orang itu berlayar dari Pelabuhan Dorsago, Kabupaten Halmahera Timur, Sabtu (14/12/2024) pukul 14:00 WIT.

Kapal berukuran 120 GT bermaksud menuju Pelabuhan Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara.

Namun nahas, kapal mengalami kandas di perairan Pulau Tagalaya, Halmahera Utara.

KM Alis Mulia dilaporkan telah sepenuhnya tenggelam sekitar 50 meter dari bibir pantai Pulau Tagalaya.

Saksi bernama Subhan Hadi menjelaskan, dalam pelayaran itu ombak tinggi. Air masuk ke dalam KM Alis Mulia, namun bisa dikeluarkan dengan pompa.

Namun di tengah perjalanan, pompa tiba-tiba tidak berfungsi.

Melihat kapal dipenuhi air, Subhan meminta kapten kapal menghubungi KPLP Tobelo, Basarnas dan Polairud untuk meminta pertolongan.

Setelahnya Subhan mengimbau penumpang lainnya menggunakan pelampung.

Supaya tidak cepat tenggelam, para ABK kapal membuang sebagian muatan (kopra).

Kemudian kapten kapal berinisiatif menambak karang di depan Desa Tagalaya.

Kata kapten kapal, air di sekitar karang hanya setinggi dada orang dewasa. 

Jadi besar kemungkinan penumpang masih selamat jika kapal ditabrakkan. 

Para penumpang kemudian dievakuasi ke Pelabuhan Tobelo.

Sedangkan penumpang lainnya menyelamatkan diri ke bibir pantai Desa Tagalaya dengan cara berenang.

“Ada yang berenang, ada juga yang berjalan, kebetulan air sedang surut,” ujar Kasi Humas Polres Halmahera Utara Iptu Kolombus Guduru, Minggu (15/12/2024). (Faisal Amin) 

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved