Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Kepulauan Sula

Pengunjung dari dan ke Wisata Tanjung Waka Kepulauan Sula Harus Menyebrang Banjir

Warga yang ingin ke wisata Tanjung Waka, Kepulauan Sula harus lebih ekstra karena menerjang banjir dari Sungai Baleha

Penulis: Randi Basri | Editor: Munawir Taoeda
Istimewa
PEDULI: Warga yang digotong menyeberangi Sungai Baleha, Kepulauan Sula, Maluku Utara, Minggu (6/4/2025). Polisi turun tangan guna meminimalisir kecelakaan 

TRIBUNTERNATE.COM, SANANA - Tingginya curah hujan membuat air Sungai Baleha di Desa Fatkauyon, Kecamatan Sulabesi Timur, Kepulauan Sula, Maluku Utara meluap, Minggu (6/4/2025).

Walhasil, warga yang ingin ke wisata Tanjung Waka harus lebih ekstra karena menerjang banjir. 

Karena Sungai Baleha merupakan akses darat satu-datunya menuju wisata tersebut.

Amatan Tribunternate.com, warga yang tidak menggunakan kendaraan harus digotong untuk menyeberang.

Baca juga: DPRD Halmahera Selatan Dalami Masalah Seleksi PPPK 2024

Melihat aksi tersebut, polisi yang berjaga disekitar sungai dan tempat wisata juga ikut membantu.

Perihal tersebut dibenarkan Kasat Sabhara Polres Kepulauan Sula AKP Ruslan Lutia saat dikonfirmasi.

"Selain tingginya air, arusnya juga kuat, jadi personel kami juga turun membantu agar minimalisir kecelakaan, "katanya.

Baca juga: Kohati Desak Polres Halmahera Selatan Tindak Tegas 16 Terduga Pelaku Rudapaksa Siswi SMP

Olehnya itu pihaknya mengimbau kepada warga sekitar maupun pengunjung wisata Tanjung Waka agar berhati-hati melintasi area tersebut.

"Mungkin saja kondisi ini (luapan Sungai Baleha) berlangsung hingga beberapa hari ke depan."

"Maka dari itu warga dan pengunjung wisata berhati-hati dalam melintas karena membahayakan, "tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved