Pemkab Halmahera Timur
Pemerataan Minyak Tanah di Halmahera Timur Dinilai Asal-asalan
Kebijakan pemerataan kuota BBM jenis minyak tanah oleh Disperindagkop Halmahera Timur, Maluku Utara, dinilai asal-asalan
Penulis: Amri Bessy | Editor: Sitti Muthmainnah
TRIBUNTERNATE.COM,MABA - Kebijakan pemerataan kuota BBM jenis minyak tanah oleh Disperindagkop Halmahera Timur, Maluku Utara, dinilai asal-asalan.
Pasalnya, pemerataan kuota minyak tanah hingga saat ini tampak menyulitkan wara Desa Foli, Kecamatan Wasile Tengah.
Perihal tersebut dikatakan salah satu warga bernama Robin, Senin (28/4/2025).
Baca juga: Jamu Persib Bandung di Kie Raha, Malut United Siap Tampil All Out
"Kebijakan Pak Ricko Dibeturu sebagai Kadis Perindagkop sangat menyulitkan kami warga Foli," katanya.
Dia menilai, pemerataan minyak tanah terkesan asal-asalan. Bahkan, ia menungkapkan, pihak Disperindagkop tidak memiliki data survei kebutuhan warga penggunaan kuota minyak tanah.
"Bagaimana Disperindagkop memperlakukan pemerataan minyak tanah di kecamatan hingga desa torang (kami) menilai gagal," ujarnya.
Robin menuturkan, persoalan pemerataan minyak tanah tidak mampu ditangani, lalu pihak Disperindagkop melarang pengecer di warung-warung berjualan minyak tanah.
Baca juga: Prediksi Skor Arsenal vs PSG Semifinal Liga Champions, Simak Susunan Pemain dan Head-to-Head
"Ini justru lebih membingungkan. Kalau larang jualan di warung, Disperindagkop harus berlaku adil," terangnya.
Seraya berharap ada langkah tegas dari Pemda Halmahera Timur, agar kebijakan pemerataan kuota minyak dievaluasi.
"Kami sangat berharap Pak Bupati panggil Kadis Perindagkop dan evaluasi. Agar tidak menyulitkan kami, jagan karena pemerataan minyak justru buat warga kesulitan," tandasnya. (*)
World Cleanup Day, Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub Ajak Warga Jaga Kebersihan Lingkungan |
![]() |
---|
Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub Tinjau Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Desa Wasileo |
![]() |
---|
Harga Beras di Halmahera Timur Tembus Rp20 Ribu per Kg, Ricko Dibeturu: Kami Akan Usut Penyebabnya |
![]() |
---|
Anjas Taher Dorong Percepatan Jalan Penghubung Sofifi–Haltim–Halteng |
![]() |
---|
Realisasi PBBP2 Halmahera Timur Capai 50 Persen Hingga Agustus 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.