Pemprov Malut
Sarbin Sehe Tinjau Pelayanan CJH Maluku Utara di Embarkasi Sudiang Makassar
"Saya berharap PPIHD Maluku Utara terus meningkatkan kualitas pelayanannya, "kata Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe
Penulis: Sansul Sardi | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI - Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe meninjau langsung pelayanan calon jemaah haji (CJH) asal Maluku Utara di Embarkasi Haji Sudiang Makassar, Jumat (9/5/2025).
Dalam kunjungannya, Sarbin Sehe menyampaikan apresiasi atas pelayanan yang diberikan serta kondisi jamaah yang dinilainya secara umum dalam keadaan baik.
"Alhamdulillah, pelayanan di Embarkasi Sudiang Makassar untuk jamaah Maluku Utara sejauh ini sangat baik."
"Saya tadi sempat mengunjungi salah satu jamaah asal Halmahera Barat yang sempat beristirahat di klinik karena masalah kesehatan."
Baca juga: Aktif Kelola Konten, Bid Humas Polda Maluku Utara Sabet 3 Penghargaan dari Mabes Polri
"Kini kondisinya sudah membaik, dan insyaallah bisa diberangkatkan ke Tanah Suci, "ujar Sarbin Sehe.

Ia juga menyapa para jemaah dari Halmahera Timur dan Halmahera Tengah yang baru tiba melalui kloter 15.
Serta memastikan kondisi kesehatan mereka baik dan berharap para jamaah terus menjaga stamina hingga waktu keberangkatan.
Sarbin Sehe juga turut memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara dan jajaran Kanwil Kemenag yang turut memantau kondisi jemaah di klinik.
"Saya berharap PPIHD Maluku Utara terus meningkatkan kualitas pelayanannya. Sambut dan layani jamaah kita dengan sebaik mungkin, "ucapnya.
Saat ditanya mengenai penilaiannya terhadap fasilitas di Embarkasi Sudiang, Sarbin menyatakan ada banyak peningkatan dibanding lima tahun lalu, terutama dalam hal transportasi internal di dalam asrama.
"Hampir semua jamaah tidak perlu berjalan jauh. Transportasi dalam asrama sangat membantu, terutama bagi mereka yang wismanya jauh dari aula penerimaan,” katanya.
Sarbin juga menyoroti kondisi jamaah lanjut usia (lansia) dan berisiko tinggi (risti). Menurutnya, keberadaan jamaah lansia dan risti merupakan hal yang tidak bisa dihindari dalam penyelenggaraan haji, mengingat panjangnya antrean keberangkatan.
Baca juga: Terinspirasi Aplikasi JAKI, Gubernur Maluku Utara Sherly Laos Ingin Bangun Layanan Publik Digital
"Ada dua kategori risti karena usia dan karena kondisi kesehatan. Itu realitas. Tapi selama mereka dalam kondisi stabil dan terpantau dengan baik, insyaallah tidak menjadi kendala besar dalam pelaksanaan ibadah, "jelasnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa tahun ini cukup banyak jamaah dari Maluku Utara yang menggunakan kursi roda.
Sebagai informasi, hari ini sebanyak 388 Jamaah Calon Haji dari Maluku Utara yang tergabung dalam Kloter 15 telah tiba di Embarkasi Sudiang Makassar. Mereka diberangkatkan dari Ternate dalam dua gelombang penerbangan, pagi dan siang. (*)
Bantu Produktivitas Nelayan, Gubernur Malut Serahkan Kapal Tangkap di Halmahera Timur |
![]() |
---|
Surat Keterangan Asal PT Niko Kini Tercatat di Maluku Utara |
![]() |
---|
APBD-P 2025 Maluku Utara Menurut Sarmin Adam: Momentum Penting |
![]() |
---|
Pemprov Malut Target Lonjakan Desa Mandiri, IDM Jadi Ukuran Kinerja Pembangunan |
![]() |
---|
Gubernur Malut Sherly Laos Tinjau Sekolah di Halbar, Soroti Program MBG dan Pendidikan Vokasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.