Pulau Taliabu
Dua Warga Buton yang Ditemukan Nelayan Taliabu Hanya Minum Air Hujan Selama Terapung 7 Hari di Laut
Dua orang pria ditemukan di perairan Desa Bapenu, Kecamatan Taliabu Selatan, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, Senin (9/6/2025)
Penulis: Laode Havidl | Editor: Sitti Muthmainnah
TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Dua orang pria ditemukan di perairan Desa Bapenu, Kecamatan Taliabu Selatan, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, Senin (9/6/2025).
Salah satunya atasnama Nur Aidi. Mereka merupakan warga asal Kecamatan Batu Atas, Kabupaten Buton Selatan, Sulawesi Tenggara.
Nur Aidi bercerita, mereka sudah terapung selama 7 hari 7 malam di lautan. Selama itu, mereka tak pernah makan hanya mengandalkan air hujan untuk di minum.
Baca juga: Daftar Skuad Timnas Indonesia Hadapi Jepang Sore Ini, Rizky Ridho Cedera Hamstring
"Kami minum air hujan selama di laut, kurang rasa lapar juga," kata Nur Aidi.
Nur Aidi bilang, awalnya mereka bertolak dari Pulau Seram, Maluku tujuan ke Pulau Buton untuk menghadiri dinah ke 7 ibunya.
Mereka berangkat menggunakan jolor atau body fiber. Tiba-tiba dalam perjalanan, mereka diperhadapkan dengan angin puting beliung.
Seketika fiber yang mereka tumpangi terbalik pada sore hari, tepatnya di wilayah perairan Wanci, Sulawesi Tenggara.
Dengan kondisi darurat, mereka mengambil gabus sebagai pelampung dari dalam fiber untuk menyematkan diri selama di lautan.
Baca juga: Arsenal Ditertawakan gegara Gary Lineker Kaget Chelsea yang Bisa Dapat Liam Delap: Dasar Klub Kecil
"Jadi waktu itu air masuk ke dalam (Fiber), karena angin puting beliung dan angin selatan semakin kencang tidak sempat tumpah air dari dalam fiber," ungkapnya.
Diketahui, kedua warga yang terdampar ditemukan oleh nelayan Desa Bapenu, Kecamatan Taliabu Selatan.
Keduanya saat ini masih berada di Desa Bapenu akan dipulangkan ke kampung halaman menunggu jadwal kapal. (*)
Warga Tolak PT Viktori Mineral Jaya Beroperasi di Area Bakong Taliabu |
![]() |
---|
Hari ke 8 Operasi Patuh Kie Raha 2025, Polres Taliabu Jaring 42 Pelanggar |
![]() |
---|
Pajak Galian C di Taliabu Tahun 2024 Jadi Temuan BPK, Capai Rp1 Miliar Lebih |
![]() |
---|
Sisi Kiri Pelabuhan Jorjoga Taliabu Mulai Rusak Meski Belum Difungsikan |
![]() |
---|
Aktivitas Galian C di Gunung Merah Taliabu Bakal Ditutup Permanen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.