145 Pegawai Pemkab Taliabu Ikut Asesmen Kompetensi

Ringkasan Berita:1. 145 ASN Pemkab Pulau Taliabu, Maluku Utara ikuti Asesmen Kompetensi Profil ASN
2. Para ASN tersebut meliputi jabatan tinggi pratama, jabatan administrator, jabatan pengawas dan jabatan fungsional
3. Giatnya berlangsung selama 2 hari mulai 14-15 November 2025 dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT)

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Sebanyak 145 ASN Pemkab Pulau Taliabu, Maluku Utara ikuti Asesmen Kompetensi Profil ASN.

Para ASN tersebut meliputi jabatan tinggi pratama, jabatan administrator, jabatan pengawas dan jabatan fungsional.

Giatnya berlangsung selama 2 hari mulai 14-15 November 2025 dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).

Ujian Asesmen berlangsung di ruang SMP Negeri 1 Pulau Taliabu secara ketat.

Baca juga: Pasar Bobong Semrawut, Perindagkop Taliabu Turun Tertibkan Pedagang

Plt Kepala Dinas Kominfo Pulau Taliabu Darmanto menyampaikan ujian ini merupakan langkah strategis dalam upaya penataan dan peningkatan kualitas ASN.

"Ini bukan hanya sekadar tes, tetapi merupakan upaya penjaminan mutu dan pengembangan karier ASN, "terang Darmanto, Senin (24/11/2025).

Menurut Darmanto, sejauh ini proses ujian asesmen kompetensi dinilai secara profesional.

Yang mana 145 ASN sebagai peserta asesmen dinyatakan lulus seleksi administrasi. Kemudian, dilanjutkan dengan sistem CAT.

"Penggunaan sistem CAT menjamin objektivitas dan transparansi hasil penilaian, setiap peserta mendapatkan perlakuan yang sama dan hasilnya dapat dipertanggungjawabkan, "ungkapnya.

Lanjut Darmanto, asesmen kompetensi dirancang untuk menguji berbagai dimensi.

Seperti kompetensi managerial, sosial kultural, dan teknis yang relevan dengan tugas dan fungsi Pejabat fungsional.

Baca juga: Wisata Pemandian Air Kali Ratahaya di Taliabu Butuh Sentuhan Pemerintah

Hasil ini nantinya diinginkan menjadi basis data yang valid ke kepala daerah, dalam mengambil kebijakan terkait mutasi, promosi, hingga penempatan ASN.

"Kami berharap, proses ini menjadi penentu penting dalam penataan dan pengembangan karier ASN ke depan."

"Data yang diperoleh akan menjadi acuan dalam memastikan the right man in the right job (sesuai porsi), "tandasnya. (*)