Sebelum Ditahan, Mantan Kadispora Ternate Sempat Jelaskan Polemik Kasus Korupsi Anggaran Haornas

Bahkan dalam penanganan kasus tersebut awalnya tim penyidik Kejari Ternate, sudah menetapkan satu orang sebagai tersangka dengan inisial YC Direktur CV NK selaku Event Organizer (EO).

YC sendiri diamankan oleh tim pemantau Intelijen Kejagung RI, di Cikarang Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Ia pun langsung dibawa ke Ternate menggunakan maskapai Lion Air, saat tiba di Bandara Sultan Baabullah Ternate, pada Jumat (22/7/2022) sore.

Usai penahanan YC tim penyidik Kejari Ternate juga langsung melakukan penggeledahan kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Ternate pada Kamis (28/7/2022) sekitar pukul 10.08 Wit.

Dari hasil penggeledahan itu tim berhasil mengamankan beberapa dokumen terkait perkara dugaan pidana korupsi belanja sewa generator/genset, belanja sewa sound system, dan belanja sewa perlengkapan peralatan lainnya.

Dalam pengeledahan ini dipimpin langsung, Kasi Pidsus Kejari Ternate Fajar Hidayat didampingi Kasi Intelijen Kejari Ternate Saiful Anwar.

Upaya ini pun berlanjut pada Jum'at (29/7/2022) tim penyidik Kejari Ternate langsung memanggil sekretaris panitia acara puncak kegiatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) tahun 2018 di Ternate, Sukarjan Hirto ke kantor Kejari Ternate.

Dia pun langsung diperiksa tim penyidik sejak pukul 09.00 WIT hingga pukul 16.35 WIT. Dari hasil pemeriksaan itu Sukarjan Hirto langsung ditahan Kejaksaan Negeri Ternate.

Saat ini Sukarjan Hirto, secara resmi ditahan selama 20 hari kedepan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Ternate.

Penahanan itu terkait kasus dugaan korupsi belanja sewa generator, sound system, serta perlengkapan lainnya dalam kegiatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2018 di Ternate.