Disnaker Halmahera Selatan Diberi Target Rp 25 Miliar untuk Tarik Retribusi ke TKA

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Kepala Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Halmahera Selatan, Ardiani Radjiloen mengaku diberi target.

Sebaser Rp 25 Miliar untuk penarikan retribusi, dalamhal ini Pendapatan Asli Daerah atau PAD Halmahera Sela5an.

Dari Tenaga Kerja Asing atau TKA, yang masuk bekerja di wilayah Halmahera Selatan.

"Kami hanya tarik retribusi ke TKA, yang lakukan perpanjangan, sehingga diberi target segitu, "ungkapnya, Kamis (26/1/2023).

Baca juga: 4 Warga Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Pembakaran Kantor Desa Silang di Halmahera Selatan

Menurutnya, dinaikkannya target penarikan retribusi, dilihat dari tingginya TKA di Halmahera Selatan.

"Jadi kita lihat jumlah TKA, sehingga dinaikkan. Kita optimis, Insya Allah kita bisa capai, "harapnya.

Ardina juga menambahkan, bahwa di tahun 2022, OPD yang dipimpinnya berhasil lebihi target penarikan retribusi.

"Tahun kemarin kita lebihi target, dari Rp 10 mmliar, kita capai Rp 11 ?iliar lebih, "tandasnya.

Baca juga: Tahun Ini, Pemkab Halmahera Selatan Alokasikan Rp 60 Miliar untuk Gaji PTT

Diketahui, pada Oktober 2022 lalu, Kepala Disnaker Halmahera Selatan, Ardiani Radjiloen juga mengaku.

Terdapat sekitar 2000 orang lebih TKA, yang masuk ke Halmahera Selatan untuk bekerja di perusahaan tambang.

Hal itu disampaikannya saat hearing, bersama dengan sejumlah aktivis saat menggelar aksi. (*)