Kota Tidore Butuh Kurikulum Pendidikan Memuat Pelajaran Tentang Tokoh Atau Pahlawan dari Tidore

TRIBUNTERNATE.COM, TIDORE- Kota Tidore Kepulauan saat ini membutuhkan kurikulum pendidikan yang memuat tentang konten kebudayaan lokal.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Kota Tidore Kepulauan Halik Soleman, Kamis ( 9/2/2023).

" Wacana tentang kebudayaan ini secara pribadi kami sangat menginginkan dan mendukung sekali tentang hal itu, tapi tentu butuh kajian atau diskusi untuk melangkah ke situ," kata Halik.

Baca juga: Empat Gerai Indomaret Bakal Dibangun di Tidore, Walikota: Akan Menyerap Pengangguran

Baca juga: Kediaman Gubernur Provinsi Irian Barat di akan Dikembangkan Pemkot Tidore

Halik juga menjelaskan, terkait kurikulum pendidikan yang memuat tentang muatan lokal seperti pelajaran sejarah mengenai tokoh atau budaya lokal harus dimuat dalam kurikulum pendidikan.

Sebab selama ini, yang termuat dalam buku pelajaran sejarah sebagaimana  diajarkan bukan dari tokoh ataupun pahlawan dari Tidore ataupun dari Maluku Utara.

"Karena di Tidore atau Maluku Utara banyak Tokoh atau pahlawan Nasional, seperti Sultan Nuku, Babulah,Zainal Abidin Sjah, Salahudin, dan itu harus diajarkan di Sekolah di Tidore,"

"Prinsipnya  kami sangat mendukung itu, tapi kita harus diskusikan dan memberikan masukan kepada Kadis terkait hal ini," pungkasnya.(*)