Sofifi
Malik Silia: Jangan ada Makelar dalam Proses Pemerataan Pembangunan di Maluku Utara
Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara, Malik Silia menegaskan dalam proses pemerataan pembangunan di Maluku Utara harus mengikhtiarkan makelar.
Penulis: Sansul Sardi | Editor: Mufrid Tawary
TRIBUNTERNATE.COM,SOFIFI- Anggota DPRD Provinsi Maluku Utara, Malik Silia menegaskan dalam proses pemerataan pembangunan di Maluku Utara harus mengikhtiarkan adanya makelar.
"Jangan sampai kita (DPRD) ini terlihat tak berpihak ke kabupaten/kota tertentu di daerah ini. Ini semua yang perlu kita ikhtiarkan,”ucap dia.
Politisi PKB ini mengatakan, padahal hampir kebijakan APBD Pemprov ini, sudah terbagi rata mulai dari Rp 30 miliar, Rp 25 miliar, ada yang Rp 20 miliar dan bahkan ada yang Rp 10 miliar.
"Jadi saya minta soal ini harus disampaikan ke publik supaya jangan seola-olah kita tak pro rakyat," ujarnya.
Baca juga: Sejumlah Proyek dì PUPR Maluku Utara untuk Tahun Ini Sudah Mulai Jalan
Sebab, menurutnya apa yang dilakukan DPRD selama ini sudah sangat maksimal.
“Karena kalau ada makelar pasti semuanya dì Monopoli mereka,”terangnya.(*)
DPRD Maluku Utara Tinjau Pagar SMK N 2 Tidore yang Ambruk: Segera Usulkan Perbaikan |
![]() |
---|
Pj Gubernur Maluku Utara Minta Seluruh OPD Siap Hadapi Transisi Pemerintahan |
![]() |
---|
Kondisi Panti Asuhan PSAA Budi Sentosa di Ternate Memprihatinkan, Zen Kasim : Akan Direnovasi |
![]() |
---|
BPKAD Warning 7 OPD di Pemprov Maluku Utara yang Belum Serahkan Laporan Keuangan |
![]() |
---|
Akademisi Maluku Utara Dorong Seleksi Terbuka dalam Pembentukan Kabinet Sherly Laos - Sarbin Sehe |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.