Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Ironi Gubernur Papua Nonaktif Lukas Enembe: Di Singapura, Lebih Sering Main Judi Ketimbang Berobat

Selain di Manila, Filipina, Gubernur Papua Nonaktif Lukas Enembe juga senang bermain kasino di Singapura padahal sudah pakai kursi roda.

Tribunnews.com
Terdakwa Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe hadir saat menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (7/8/2023). 

TRIBUNTERNATE.COM - Pengakuan Gubernur Papua nonaktif Lukas Enembe soal main judi seolah menjilat ludahnya sendiri.

Sebelumnya, ia mengklaim bahwa dirinya adalah orang paling jujur dan tidak pernah main judi.

Namun, dalam sidang terbaru kasusnya, Lukas Enembe mengakui dirinya bemain judi di Singapura.

Bahkan, ia lebih sering main judi ketimbang berobat di negeri singa itu.

Dalam sidang yang digelar sidang Senin (7/8/2023), Lukas Enembe membantah keterangan eks Kepala Dinas PUPR Papua, Mikael Kambuaya dalam BAP bila dirinya pernah main judi di kasino Singapura.

"Saya tidak pernah main judi. Saya Gubernur Papua tidak ada main judi," kata Lukas Enembe.

Tak hanya itu, Lukas Enembe pun mengklaim dirinya merupakan orang paling jujur di Papua.

"Saya orang yang paling jujur di Papua. Tidak ada gratifikasi, kasih uang. Tidak ada," katanya.

Klaim tersebut dikemukakan Lukas Enembe saat membantah keterangan Rijatono Lakka, Direktur PT Tabi Bangun Papua.

Rijatono dalam sidang mengakui adanya pemberian uang Rp 1 miliar kepada Lukas Enembe.

Uang tersebut diberikannya melalui transfer bank ke rekening Lukas Enembe.

Tersangka kasus suap, Gubernur Papua, Lukas Enembe mengenakan rompi tahanan KPK dengan tangan diborgol dan menggunakan kursi roda saat dihadirkan dalam konferensi pers yang dipimpin oleh Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (11/1/2023). Lukas Enembe resmi menjadi tahanan KPK, namun karena alasan kesehatan dirinya dibantarkan di RSPAD Gatot Subroto.
Tersangka kasus suap, Gubernur Papua, Lukas Enembe mengenakan rompi tahanan KPK dengan tangan diborgol dan menggunakan kursi roda saat dihadirkan dalam konferensi pers yang dipimpin oleh Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (11/1/2023). Lukas Enembe resmi menjadi tahanan KPK, namun karena alasan kesehatan dirinya dibantarkan di RSPAD Gatot Subroto. (TRIBUNNEWS/JEPRIMA)

Baca juga: Hukuman Ferdy Sambo cs Masih Bisa Berkurang Lagi, Upaya Hukum Keluarga Brigadir J Sudah Mandek

Baca juga: Hukuman Ferdy Sambo cs Didiskon, Pakar Hukum: Mengapa MA Tak Umumkan Pertimbangannya?

Baca juga: Joroknya Lukas Enembe di Rutan KPK Dikeluhkan Tahanan Lain: Tak Pernah Bersihkan Diri Usai BAB

Baca juga: Lukas Enembe Bikin Drama di Rutan KPK, Mengaku Diberi Ubi Busuk dan Bikin Surat Saya Ini Sakit

Namun, dalam sidang Rabu (9/8/2023), Lukas Enembe seakan menjilat ludah sendiri.

Ia mengaku dirinya sempat bermain judi di Resorts World Sentosa Casino, Singapura.

Pengakuan tersebut diberikan Lukas Enembe saat menanggapi keterangan saksi Dommy Yamamoto selaku pihak swasta.

Lukas Enembe mengaku saat berada di Singapura dirinya lebih banyak berobat ketimbang main judi.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved