Halmahera Selatan
Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Halmahera Selatan Mulai Turun
Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Halmahera Selatan mulai turun, namun diperkirakan bakal naik dipenghujung tahun
Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Munawir Taoeda
Tribunternate.com/Nurhidayat Hi Gani
KASUS: Kepala DPPPA-KB Halmahera Selatan Vita Sangadji ketika menjelaskan penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, Selasa (26/9/2023). Ia mengatakan saat ini sudah tercatat 36 kasus.
Saat ini sudah terupdate di Apilikasi sistem informasi online atau Simfoni.
Baca juga: Pemkab Halmahera Selatan Canangkan Transformasi Layanan Primer di Seluruh Posyandu
Sehingga, publik Halmahera Selatan bisa mengakses lewat apilikasi tersebut.
"Kemudian kita juga mulai siapkan apilikasi lagi untuk pelaporannya."
"Tapi untuk sementara, laporan kasus bisala lewat telepon, "tandasnya mengakhiri. (*)
Berita Terkait:#Halmahera Selatan
| 2 Tersangka Tambang Emas Ilegal di Obi Belum Ditahan, Kapolres Halmahera Selatan Bilang Begini |
|
|---|
| Jam Operasional Kafe Karaoke hingga Pesta Ronggeng di Halmahera Selatan Dibatasi, Ini Tujuannya |
|
|---|
| Fasilitas PDAM Halmahera Selatan Diterjang Banjir, Layanan Air Bersih Terganggu di Sejumlah Titik |
|
|---|
| Polres Halmahera Selatan Serahkan 2 Tersangka Korupsi Dana Desa ke Jaksa, Kerugian Negara Rp546 juta |
|
|---|
| Berikut Ini Daftar Nama Kapolres Halmahera Selatan dari Masa ke Masa |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ternate/foto/bank/originals/Kasus-kekerasan-terhadap-perempuan-dan-anak-di-Halmahera-Selatan-mulai-turun.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.