Tidak Terima Dihina, Warga Palang Kantor Desa Air Panas Halmahera Barat: Kami Mau Dia Minta Maaf

"Untuk itu kami menduga Kades melakukan, penyalahgunaan anggaran desa, "terangnya.

Olehnya itu, Inspektorat Halmahera Barat Halbar turun mengaudit DD TA 2022 dan 2023.

"Kami heran, sampai saat ini Kades tidak berbuat apa-apa, "kesalnya.

Sementara, Sekretaris Desa Air Panas, Ronis Tiana saat dikonfirmasi mengatakan.

Aksi palang kantor sudah dilakukan tiga kali, pertama pada September 2023.

Dengan tuntutan, Kades Suroso menggelar rapat guna meminta maaf.

Tetapi Kades Suroso tidak melakukan hal itu, sehingga warga kembali palang kantor.

Meski begitu, pihak kecamatan langsung memediasi antara Pemdes, BPD dan warga.

"Cuma tidak ada titik temu, mediasi tidak selesai, sehingga warga meminta Pak Camat yang turun di desa."

"Supaya buat penyelesaian di tengah-tengah warga, dan hari ini (Selasa,red) pihak Kecamatan rencana turun."

"Tetapi katanya Pak Kades yang belum mau, pihak kecamatan turun."

"Soalnya Kades Suroso ada urusan di luar desa, ternyata Pak Kades tidak keluar daerah."

"Pak Kades ada di rumah, hanya tidak mau masuk kantor saja."

"Makanya warga menganggap Pak Kades berbohong, sehingga mereka kembali palang kantor, "paparnya.

Seraya menambahkan, aksi palang kantor ini akan menghambat pelayanan dan pengurusan administrasi laporan desa.