Program RTLH di Halmahera Selatan Mulai Action, Bassam Komit Pangkas Kemiskinan

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Program rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dicanangkan Bupati Halmahera Selatan Bassam Kasuba, pada tahun ini sudah mulai action.

Bassam dalam beberapa kesempatan kunjungan kerja di setiap desa, selalu melirik rumah warga kategori kurang mampu yang dinilai tidak layak huni.

Terbaru, politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memilih rumah milik Abdullah Suleman, warga Desa Papaceda, Kecamatan Gane Barat, untuk dimasukkan dalam program RTLH.

Pasalnya rumah yang ditempati Abdullah Suleman bersama sang istri dan empat orang anaknya itu, hanya berdinding kayu dan beratap daun.

Kondisi rumah itu pun sudah memprihatin karena usianya juga cukup lama.

Baca juga: Pembangunan Lanjutan RSP Pulau Makian di Halmahera Selatan Menunggu Hasil Evaluasi BPK

Bassam mengatakan rumah layak huni adalah salah satu hak dasar warga yang harus dijamin oleh pemerintah.

Maka untuk mewujudakan hak itu, Pemkab Halmahera Selatan berupaya membuat program yang menyentuh langsung kebutuhan dasar warga.

"Kami harus berupaya membuat program yang memangkas para warga kurang mampu. Kebutuhan dasar mereka harus diwujudkan," ujar Bassam, Kamis (1/2/2024).

Ia pun menegaskan program RTLH tidak akan berhenti dan tetap berlanjut. Pemerintah daerah akan berupaya membantu warga menempati rumah layak huni.

“Kita semua tahu, rumah yang layak huni adalah salah satu hak dasar warga negara yang harus dijamin dan diwujudkan oleh pemerintah," tukasnya. (*)