Sosialisasi di Tidore, BP2MI: Jangan Takut Bekerja di Luar Negeri, Ada Jaminan
Sosialisasi di Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, bahwa peluang kerja diluar negeri cukup besar dan tidak usah takut, karena ada jaminan
Penulis: Faisal Amin | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE COM, TIDORE - Para pencari kerja di luar negeri (Pekerja Migran), dijamin selama mengikuti aturan yang diproses secara legal.
Hal itu disampaikan Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Kota Tidore Kepulauan, Syofyan Saraha.
Saat memberikan sambutan pada kegiatan sosialisasi Penempatan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.
Di Taman Sultan Ternate Halaman Mesjid Shaful Khairat, Desa Balbar, Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan, Kamis (8/2/2024).
Baca juga: PDIP Targetkan Menang di Dapil Satu Kota Tidore Kepulauan
Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan Tanah Merdeka Institute, bekerja sama dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) dengan mengusung tema Urusan Gampang, Kerja Aman, Gaji Aman, Hati Senang.
Mengawali sambutannya Syofyan mengatakan, saat ini dapat dilihat bahwa di dalam negeri orang berlomba-lomba.
Untuk mencari lowongan pekerjaan yang tidak sebanding dengan, jumlah para pencari kerja (Pencaker).
Sehingga banyak yang mencoba untuk menjajal pengalaman kerja di luar negeri.
Dengan sebuah harapan, dapat menjadi sebuah sandaran untuk hidup yang lebih baik.
"Karena bekerja diluar negeri merupakan hal yang susah-susah gampang, dengan iming-iming penghasilan yang tinggi."
"Harus diiringi dengan sebuah skill yang mumpuni, serta harus melalui prosedur yang tepat."
"Agar tidak terjadi sebuah penipuan atau berakibat pada tindak pidana penjualan orang."
"Oleh karena itu, para calon Pekerja Migran Indonesia tak perlu khawatir akan prosedur kerja di luar negeri."
"Karena sudah ada banyak aturan yang dipakai, dan menjadi jaminan untuk para pekerja migran."
"Asalkan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku, "jelasnya Syofyan.
sosialisasi
Tanah Merdeka Institute
Syofyan Saraha
M Hendra Toku Makalalag
Basri Salama
Tidore
Maluku Utara
Tribun Ternate
| Halmahera Selatan 116 Kali Dilanda Bencana Alam Periode Januari-Oktober 2025: 18.761 Jiwa Terdampak |
|
|---|
| Kejari Halmahera Timur Warning 102 Kades: Gunakan DD dan ADD dengan Benar |
|
|---|
| Benang Kusut Kasus Investasi Bodong di Taliabu, Muliana: Capek Tagih Uang, Saya Dianggap Remeh |
|
|---|
| Ada 9 Ribu Lebih Anak Putus Sekolah di Halmahera Selatan, Dinas Pendidikan Kolaborasi dengan PKBM |
|
|---|
| Didemo Warga Terkait Jalan Tabangame-Wayaua, Bupati Halmahera Selatan Bilang Begini |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ternate/foto/bank/originals/Sofyan-Saraha-Tidak-Usah-Takut-Jadi-Pekerja-Migran-Ada-Jaminan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.