2.801 Personel TNI Siap Bantu Polri Kawal Pencoblosan, Ini Pesan Danrem 152 Baabullah Ternate

TRIBUNTERNATE.COM - Komandan Korem 152/Baabullah Ternate, Brigjen TNI Elkines Villando Dewangga menekankan kepada sejumlah anggota TNI di Maluku Utara yang terlibat dalam pengamanan TPS.

Menurut jenderal bintang satu ini, anggota TNI harus netral dalam pesta demokrasi tahun 2024.

Dia juga mengaku TNI juga memiliki tugas penting untuk mengamankan pesta demokrasi tersebut.

Hal itu dilihat dari kesiapan yang optimal guna menjaga kelancaran dan kesuksesan pesta demokrasi.

“Olehnya itu kami Korem mengelar kekuatan personel guna BKO dan beckup Polda Maluku Utara,” kata Brigjen TNI Elkines saat pimpin apel, Selasa (13/2/2024).

Danrem juga mengaku apel yang dilakukan ini Korem telah menyiagakan 2.801 personel baik di tiap-tiap Kabupaten Kota untuk bantu Polri.

Baca juga: Bawaslu Morotai Awasi KPU Musnahkan Kelebihan & Rusak Surat Suara Pemilu 2024

Upaya tersebut juga sebagai langkah kerja sama Kodam XVI/Pattimura dan Polda Maluku Utara.

Tentang bantuan personel materil maupun pertukaran informasi guna menciptakan kondisi pemilu yang aman dan nyaman.

Oleh kerena itu ia menekankan kepada personel TNI agar bisa memonitoring secara aktif terkait update situasi di wilayah dalam pesta demokrasi ini.

“Apabila situasi dapat menimbulkan ancaman gangguan kerawanan maka personel TNI cepat koordinasi bersama Polri guna menjamin keamanan selama proses pemilu berlangsung,” ucapnya.

Lebih lanjut dengan apel ini Brigjen TNI Elkines menekankan kepada semua unsur yang terlibat pada pemilu ini.

Agar melaksanakan tugas pengamanan pemilu dengan baik dan penuh rasa tanggung jawab serta junjung tinggi netralitas.

“TNI saya tegaskan harus netral karena netralitas bagi TNI itu harga mati dan tidak bisa ditawar-tawar lagi,” pungkasnya. (*)