Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pulau Taliabu

Bandara dan Pelabuhan di Taliabu Maluku Utara Butuhkan Sertifikat Lahan

Dinas Perhubungan Pulau Taliabu Maluku Utara, fokus bangun Bandara dan Pelabuhan.

Penulis: Laode Havidl | Editor: Mufrid Tawary
Tribunnews.com
Ilustrasi 

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Dinas Perhubungan Pulau Taliabu Maluku Utara, fokus bangun Bandara dan Pelabuhan.

Dishub berencana mempercepat pembangunan infrastruktur dua proyek tersebut pada tahun ini.

Bandara Dufo akan dibangun, sementara Pelabuhan Tamping akan dikembangkan lagi.

Kepala Dishub Pulau Taliabu, Irwan Mansur mengatakan, kendalanya saat ini hanya berada pada lahan.

Karena sebelum ditindaklanjuti, Pemkab Taliabu terlebih dahulu melakukan pembebasan lahan.

Baca juga: Jelang Pilkada Serentak 2024, Isu Rotasi Pejabat di Lingkup Pemkab Pulau Taliabu Mencuat

Kemudian, lahan yang sudah dibebaskan akan disertifikasi. Selanjutnya dimasukkan ke Kemenhub.

"Iya, kondisi sama dengan bandara. Harusnya yang urus sertifikat lahan benar serius sesuai kebijaksanaan pimpinan daerah," ucap Irwan, Via Whatsapp, Senin (25/3/2024).

Diketahui, Bandara yang maksud terletak di Dusun Dufo, Desa Talo Kecamatan Taliabu Barat.

Sekitar 68 hektare lahan di lokasi Bandara tersebut yang akan disertifikasi. Dalam pembebasan lahan itu, Dinas Perkim Taliabu telah mempersiapkan anggaran sebesar Rp 15 miliar.

Sedangkan untuk pengembangan Pelabuhan Tamping di Desa Talo, masih membutuhkan tambahan 5-10 hektare lahan.

Pengembangan Pelabuhan Tamping dilakukan sehubungan dengan permintaan Pemkab Taliabu agar 2 kapal PT Pelni bisa menambah rute di Taliabu. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved