Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Timur

Pemkab Halmahera Timur Maluku Utara dan Bogor Benchmarking Penanganan Kemiskinan

Seperti diketahui, data statistik BPS memperlihatkan, kemiskinan Kab Bogor adalah 7 persen sedangkan Halmahera Timur 12,8 persen

Penulis: Amri Bessy | Editor: Munawir Taoeda
Dok Humas Pemkab Halmahera Timur
KINERJA: Tanpak sejumlah pejabat Pemkab Halmahera Timur, Maluku Utara dan Pemkab Bogor rapat pembahasan penanganan kemiskinan, Senin (24/6/2024) 

TRIBUNTERNATE.COM, MABA - Pemkab Halmahera Timur lakukan Benchmarking penanganan kemiskinan di Pemkab Bogor.

Benchmarking diartikan sebagai suatu standar, yang dimanfaatkan sebagai pembanding antara satu hal dengan lainnya yang sejenis

Kegitan tersebut dilakukan di Kabupaten Bogor lantaran memiliki kesamaan karakteristik dengan Halmahera Timur, Maluku Utara.

Melalui studi banding, Pemkab Halmahera Timur terkait penanganan kemiskinan di kKabupaten Bogor, Senin (24/6/2024).

Baca juga: Ini Manfaat yang Dapat Diterima Warga dari Mobile IP Clinic yang Digelar Kemenkumham Malut dan DJKI

Tim terdiri dari 9 Kepala Bagian dari Kesekretariatan dan sejumlah OPD itu dipimpin Sekda Halmahera Timur, Ricky Chaerul Richfat.

Hal itu disampaikan Kabag Humas Pemkab Halmahera Timur, Yusup Talib via telepon seluler.

"Bencmarkin penanganan kemiskinan di Bogor dipimpin langsung Pak Sekda, "katanya.

Dikatakan, karena Pemkab Halmahera Timur beralasan memiliki kesamaan sehingga dipusatkan di Bogor.

"Ditunjuk Kabupaten Bogor untuk bascmaking karna ada kesamaan karakteristik, "ujarnya.

Melalui surat Sekda Halmahera Timur bernomor 008/122/Setda/06/2024, perihal Benchmarking Penanganan kemiskinan yang ditujukan kepada Bupati Bogor.

Tertanggal 14 Juni 2024, disampaikan pokok-pokok pikiran bahwa dalam upaya penanganan kemiskinan yang menjadi fokus Pemerintah Halmahera Timur.

"Menjadi fokus pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan ekstrem, maka diperlukan langkah-langkah yang lebih strategis, "jelasnya.

Baca juga: Kadiv Yankumham Urai Urgensi Telusur Kajian Hukum Adat untuk Literasi dan Restorative Justice

Dilakukan sesuai tugas dan fungsi dalam mengoptimalkan penanganan kemiskinan serta terhindar dari kemiskinan ekstrem sebagai komitmen mewujudkan masyarakat yang sejahtera.

Seperti diketahui, data statistik BPS memperlihatkan, kemiskinan Kab Bogor adalah 7 persen sedangkan Halmahera Timur 12,8 persen.

"Harapanya melalui kegiatan Bencmarkin penanganan kemiskinan ini, ke dua daerah bisa mendapatkan rekomendasi strategis penanganan yang tepat, guna menurunkan angka kemiskinan di daerah masing-masing, "pungkasnya.(*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved