Halmahera Selatan
TP PKK Halmahera Selatan Maluku Utara Klaim Kecamatan Obi Zero Stunting, Termasuk 4 Desa Ini
TP PKK Halmahera Selatan, Maluku Utara klaim ada penurunan angka Stunting di tahun ini, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya
Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Kecamatan Obi di Halmahera Selatan, Maluku Utara sudah kategori Zero Stunting pada Agustus 2024.
Perihal ini disampaikan Sekretaris TP PKK Halmahera Selatan, Harmain Ali, pada Jumat (9/8/2024).
Dikatakan, selain Kecamatan Obi, Desa Marabose, Desa Sawadai, Desa Daori dan Desa Posi-Posi juga Zero Stunting.
"Jadi desa-desa ini yang telah berhasil mendapat gelar desa Zero Stunting, ini update terbaru 3 Agustus 2024, "ungkapnya.
Baca juga: Ex Arsenal Sebut Chelsea Sangat Kacau, William Gallas: Sebenarnya Todd Boehly Ga Ngapa-ngapain
Lanjutnya, penurunan angka Stunting di Halmahera Selatan tidak lepas dari intervensi TP PKK.
Karena TP PKK selalu bersama Dinas Kesehatan dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) mensosialisasikan masalah Stunting terhadap balita kepada masyarakat.
"Kemudian ada aksi-aksi konvergensi Stunting, untuk menurunkan jumlah kasus."
"Dan Alhamdulillah, tahun ini kita ada progress yang bagus, "ungkapnya.
Meski positif, namun pihaknya belum tahu persis jumlah data kasus Stunting periode Januari-Agustus 2024.
Sebab perbandingan jumlah kasus tahun ini dengan tahun sebelumnya, sudah mengalami perbedaan.
"Yang pasti tahun ini lebih sedikit dari tahun sebelumnya, karena memang target pemerintah 2025 adalah minimal sudah zero, "ucapnya.
Baca juga: Abubakar Abdullah Hadiri Apel Gelar Pasukan Pengamanan Pilkada 2024 di Maluku Utara
TP PKK selaku organisasi yang bergerak pada kesejahteraan keluarga, akan terus berasma OPD-OPD terkait dalam penanganan Stunting.
Sehingga, setiap desa maupun kecamatan yang jadi lokus stunting, akan digenjot bersamaan dengan 10 program pokok PKK.
"Kita menyasar wilayah Kecamatan Gane Barat dan Gane Barat Utara juga. Baru-baru kita juga laksanakan sosialisasi, "tuturnya. (*)
Dugaan Korupsi Dana Desa Rp1 Miliar, Kejari Halmahera Selatan Jadwalkan Pemeriksaan Kades Samo |
![]() |
---|
Pelayanan Dinilai Buruk, Mahasiswa Geruduk Puskesmas Indari Halmahera Selatan |
![]() |
---|
Fakta-fakta 10 Siswa Sekolah Unggulan di Halsel Keracunan Makanan: Muntah hingga Pusing usai Sarapan |
![]() |
---|
Aksi Protes, Warga Halmahera Selatan Palang Jalan Buntut Lahan Belum Dibayar |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: 10 Siswa Sekolah Unggulan Halmahera Selatan Keracunan Makanan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.