Sofifi
Buka Musda V IBI, Pj Sekprov Maluku Utara Dorong Peningkatan Kesehatan Masyarakat
Pj Sekprov Maluku Utara, Abubakar Abdullah, membuka secara resmi Musyawarah Daerah (Musda) V Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Malut
Penulis: Sansul Sardi | Editor: Sitti Muthmainnah
TRIBUNTERNATE.COM,SOFIFI– Pj Sekprov Maluku Utara, Abubakar Abdullah, membuka secara resmi Musyawarah Daerah (Musda) V Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Malut di Royals Resto Ternate, Senin (11/11/2024).
Pada kesempatan ini, Abubakar mengapresiasi peran penting IBI dalam mendukung peningkatan kualitas kesehatan di provinsi.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan organisasi, untuk memajukan kesehatan masyarakat Maluku Utara.
Baca juga: Tak Punya Mobil? Hanya Segini Harta Kekayaan Wakil Ketua II DPRD Kota Ternate Jamian Kolengsusu
“Untuk membangun negeri ini, pemerintah membutuhkan sinergi dari berbagai pihak, termasuk IBI yang berperan penting dalam mendukung tugas pemerintah dalam pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa Musda ini menjadi ajang penting konsolidasi organisasi, evaluasi, serta perencanaan program yang relevan.
“Musda ini diharapkan menghasilkan program kerja yang tidak hanya memperkuat kelembagaan IBI, tetapi berkontribusi nyata mendukung kebijakan kesehatan di Maluku Utara,” tambahnya.
Abubakar berharap, IBI dapat berperan aktif dalam peningkatan kesehatan masyarakat sesuai arahan konstitusi.
Ia mengungkapkan, saat ini terdapat sekitar 3.000 bidan di Maluku Utara, namun 30 persen di antaranya masih berpendidikan vokasi dan perlu melanjutkan pendidikan profesi sesuai regulasi yang berlaku.
“Kami berharap IBI Malut terus meningkatkan profesionalisme dan kualitas keilmuan anggotanya, serta berkomitmen menurunkan angka kematian ibu, bayi, dan kasus stunting,” tuturnya.
Ditempat yang sama, Ketua Umum IBI Indonesia Dr. Ade Jubaidah menambahkan, IBI mendukung penuh program pemerintah menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta mengatasi stunting.
Ia menyatakan bahwa IBI berkomitmen meningkatkan keterampilan dan kompetensi bidan agar layanan kesehatan semakin berkualitas.
Baca juga: Jack Grealish dan Phil Foden Dipulangkan ke Man City, 8 Pemain Batal Wakili Timnas Inggris
Selain pendidikan jenjang profesi, keterbatasan fasilitas pendidikan dan akreditasi masih menjadi kendala di beberapa wilayah, termasuk Maluku Utara.
Dr. Ade berharap, Pemprov Maluku Utara dapat memberikan dukungan, seperti izin belajar dan beasiswa, bagi bidan yang ingin melanjutkan pendidikan profesinya tanpa meninggalkan tugas di tempat kerja.
Selain Musda, IBI Maluku Utara juga menggelar sidang ilmiah dengan pemateri dari IBI Pusat dan Provinsi Gorontalo. (*)
DPRD Maluku Utara Tinjau Pagar SMK N 2 Tidore yang Ambruk: Segera Usulkan Perbaikan |
![]() |
---|
Pj Gubernur Maluku Utara Minta Seluruh OPD Siap Hadapi Transisi Pemerintahan |
![]() |
---|
Kondisi Panti Asuhan PSAA Budi Sentosa di Ternate Memprihatinkan, Zen Kasim : Akan Direnovasi |
![]() |
---|
BPKAD Warning 7 OPD di Pemprov Maluku Utara yang Belum Serahkan Laporan Keuangan |
![]() |
---|
Akademisi Maluku Utara Dorong Seleksi Terbuka dalam Pembentukan Kabinet Sherly Laos - Sarbin Sehe |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.