Bawaslu Halmahera Selatan Komitmen Berantas Praktik Politik Uang di Pilkada 2024

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Bawaslu Kabupaten Halmahera Selatan, Provinsi Maluku Utara berkomitmen membangun kesadaran masyarakat terkait bahaya politik uang dalam Pilkada 2024.

Anggota Bawaslu Halmahera Selatan, Hans Wiliam Kurama, mengatakan komitmen tersebut ditunjukkan melalui deklarasi anti politik uang, berita hoaks dan lawan politisasi sara, Senin (19/11/2024) di lapangan Dinas Perhubungan, Kecamatan Bacan.

“Kami ingin masyarakat lebih sadar akan pentingnya menolak politik uang, berita hoaks, dan isu SARA yang dimanfaatkan demi kepentingan politik,” ujarnya, Rabu (20/11/2024).

Baca juga: DPMD Halmahera Selatan Klaim Polemik Pengangkatan Pj Kades Fluk Sudah Selesai

Wiliam menegaskan, Bawaslu akan tetap mengambil langkah tegas jika ada laporan pelanggaran pemilu, salah satunya politik uang.

Karena itu, ia mengajak semua pihak, baik masyarakat, ASN, organsasi kepemudaan dan TNI/Polri untuk menjaga integritas Pilkada pada 27 November nanti.

"Jangan sampai pemilu ternodai oleh praktik yang tidak sehat seperti politik uang atau provokasi isu sara,” imbuhnya.

Menurut Wiliam, Bawaslu sangat berharap masyarakat Halmahera Selatan tetap kritis terhadap informasi hoaks yang beredar di media sosial.

Di samping itu, Bawaslu juga berharap masyarakat turut serta menjaga kondusifitas Pilkada 2024.

"Bawaslu tetap mengedepankan pencegahan untuk mewujudakn pemilihan yang jujur, adil dan berintegritas. Pemilihan yang berlangsung aman dan dami," pungkasnya.

Baca juga: Jelang Lawan Malut United, Ramadhan Sananta Belum Bisa Dipastikan Tampil Bela Persis Solo, Kecuali

Diketahui, Pilkada Halmahera Selatan 2024 diikuti 4 Paslon yakni: 

Nomor urut 1: Bahrain Kasuba - Umar Hi. Soleman

Nomor urut 2: Rusihan Jafar - Muhtar Sumaila 

Nomor urut 3: Bassam Kasuba - Helmi Umar Muchsin

Nomor urut 4: Jasri Usman-Muhlis Djafar

Untuk daftar pemilih tetap atau DPT  Pilkada Halmahera Selatan 2024 sebanyak 180.464 orang. Terdiri atas 93.040 pemilih laki-laki dan 87.424 pemilih perempuan. 

Sementar total tempat pemungutan suara (TPS) sebanyak 466, yang tersebar di 249 desa dan 30 kecamatan.

Pemilihan akan dilakukan pada Rabu 27 November 2024. (*)