Pemkot Tidore
Wali Kota Tidore Ali Ibrahim Bersua Sentot Harijady di Jakarta, Ini yang Dibahas
Salah satu poin penting yang diminta Pemkot Tiore, Maluku Utara ialah penambahan kuota BBM tertentu (JBT) maupun minyak tanah
Penulis: Faisal Amin | Editor: Munawir Taoeda
"Saya harap sebelum masa jabatan saya berakhir, saya terus memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat, "harap Ali Ibrahim.
Sementara Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kota Tidore Kepulauan Selvia M Nur mengatakan.
Pengusulan tambahan kuota minyak tanah karena dari 2018 dengan jumlah penduduk sebanyak 118 ribu jiwa, dengan kuota minyak tanah 570 ton per bulan atau 6.790 ton per tahun yang menjadi usulan pemerintah Daerah.
Sehingga 2025 ini, pemerintah daerah berupaya untuk mengusulkan penambahan minyak tanah.
Karena terdapat penambahan jumlah penduduk per 2024 sebanyak 121.952 ribu jiwa.
Maka minyak tanah dari 570 ton per bulan akan menjadi 738 ton per bulan atau 8.867 ton per tahun.
"Pada prinsipnya Pemerintah Daerah dalam hal ini Pak Wali Kota saat ini telah berusaha untuk melakukan koordinasi dengan pihak BPH Migas, untuk dilakukan penambahan kuota minyak tanah maupun BBM jenis Pertalite dan solar, sehingga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, "ungkapnya.
Sementara itu Direktur BBM BPH Migas Sentot Harijady mengatakan, pada prinsipnya akan dilakukan verifikasi kembali data dari Pemerintah Daerah, terkait dengan kebutuhan jumlah penduduk Kota Tidore.
Agar dapat menyesuaikan dengan kuota minyak tanah secara Nasional, sehingga semua data ini valid untuk dilakukan proses selanjutnya.
Baca juga: Pilkada Tidore 2024: Paslon Muhammad Sinen-Ahmad Laiman OTW Pelantikan
"Kami akan melakukan validasi data kebutuhan Kota Tidore, setelah itu akan disesuaikan dengan kuota minyak tanah secara nasional, karena saat ini kuota minyak tanah secara Nasional juga mengalami penurunan."
"Namun pertalite dan solar dapat dilakukan dengan melakukan pendaftaran pada aplikasi resmi BPH Migas, untuk direkomendasikan oleh pemda setempat untuk digunakan oleh para pelaku usaha di daerah tersebut."
"Yang terpenting adalah, rekomendasi instansi yang membidangi pelaku usaha tersebut, "papat Sentot Harijady. (*)
Cuaca Buruk, BPBD Tidore Minta Warga Tingkatkan Kewaspadaan |
![]() |
---|
Tidore Sabet Juara I dan II Lomba Desa/Kelurahan Tingkat Provinsi Maluku Utara |
![]() |
---|
Pemkot Tidore Gandeng UI dan Kemendagri Bahas Penerapan BLUD 2 Puskesmas |
![]() |
---|
Bunda PAUD Tidore Dorong Penerapan Pembelajaran Deep Learning |
![]() |
---|
DPRD Ternate Dalami Tupoksi BPKAD dan BP2RD Jelang Pengesahan APBD Perubahan 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.