Ikut Retreat di Magelang, Bupati Halmahera Timur Ubaid Yakub Memohon Maaf ke Masyarakat

TRIBUNTERNATE.COM,MABA- Bupati Halmahera Timur, Maluku Utara, Ubaid Yakub mengikuti retraet di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. selama sepekan ke depan.

Kegiatan tersebut berlangsung sejak 21 Februari hingga 28 Februari.

Sementara Wakil Bupati Halmahera Timur Anjas Taher akan mengikuti retreat pada hari terakhir.

Untuk itu, Ubaid Yakub mengungkapkan permohonan maafnya kepada masyarakat Halmahera Timur.

Baca juga: Ayo Mampir, Kopi Soe Ternate Sediakan Tempat yang Nyaman Hingga Menu Favorit

Karena usai pelantikan belum kembali ke Halmahera Timur untuk menjalankan tugasnya sebagai Bupati.

"Semoga berjalan dengan baik dan kita bisa kembali untuk bekerja. Karena tentunya banyak hal yang telah kita siapkan untuk Halmahera Timur," tandasnya.

Visi Misi Ubaid Yakub - Anjas Taher

Visi misi Ubaid Yakub - Anjas Taher adalah 'Halmahera Timur BerBeNah Menuju Transformasi Kemajuan'.

Menurut Ubaid Yakub, kata BerBeNah adalah gabungan dari tiga suku kata, yakni Berani - Bersih dan Amanah.

Berani : dalam mengambil langkah inisiatif, inovatif dan transformatif dalam rangka program kerja lima tahun kedepan.

Bersih : berupaya untuk Halmahera Timur bersih dalam tata kelolah pemerintahan.

Amanah : pihaknya dan Anjas akan tetap beramanah dalam setiap pelayanan kepada publik.

Berikut 5 misi Besar Ubaid Yakub - Anjas Taher untuk membangun Halmahera Timur :

1. Mewujudkan terpenuhinya SDM Halmahera Timur.

2. Mewujudkan penguatan fiskal daerah melalui pemanfaatan sumber daya alam untuk mendorong produktivitas ekonomi kerakyatan.

Baca juga: Martin Keown Sadar Nicolas Jackson Dibenci Fans Chelsea, Ex Arsenal: Tapi Dia Bantu Palmer Gacor

3. Mewujudkan peningkatan tata kelola birokrasi pemerintahan daerah serta hukum yang bersifat aspiratif, inovatif dan transformatif.

4. Memperkuat ketahanan sosial-budaya, kearifan lokal dan pelestarian lingkungan hidup yang berkelanjutan.

5. Mewujudkan pengembangan infrastruktur dasar, konektivitas dan aksesbilitas antar wilayah secara merata dan berkualitas. (*)