Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Selatan

Tim SAR Evakuasi 29 Warga Halmahera Selatan Terjebak Banjir, 3 Orang Jalani Perawatan

Setelah mengevakuasi 19 warga, Tim SAR melanjutkan perjalanan menuju titik selanjutnya untuk melakukan pencarian terhadap 4 korban lainnya

Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Munawir Taoeda
Istimewa
BENCANA: Tim SAR Gabungan ketika memberi makanan kepada salah satu korban banjir di Halmahera Selatan, Maluku Utara, Sabtu (22/3/2025). Tim SAR sukses 29 warga yang terjebak dalam bencana ini 

TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi 29 warga Halmahera Selatan, Maluku Utara yang terjebak banjir akibat hujan deras pada Sabtu (22/3/2025).

Puluhan warga tersebut terjebak di Kilo Bou, Desa Sayoang, Kecamatan Bacan Timur saat hendak pulang dari kebun.

Mereka terjebak sejak pukul 11.00 WIT hingga pukul 00.20 WIT atau sekitar 13 jam.

Kepala Basarnas Ternate Iwan Ramdani mengatakan selama terjebak banjir, 29 warga ini berlindung di bawah pohon.

Baca juga: Pemkab Halmahera Selatan Diingatkan Jangan Main-main Anggaran Pasca Efisiensi

Tim SAR Gabungan yang menerima laporan permintaan pertolongan pada pukul 20.00 WIT, bergerak melakukan penyelematan dan tiba pada pukul 00.20 WIT.

Menurut Iwan, proses evakuasi berlangsung dramtis. Tim SAR menggunakan perahu karet.

"Setelah Tim Rescue tiba di perbatasan antara Desa Sayoang dan Desa Bori, diperoleh informasi bahwa ada 19 warga lagi yang terjebak di jalur menuju lokasi kejadian."

"Sehingga Tim SAR Gabungan lebih dahulu melaksanakan upaya evakuasi terhadap 19 orang itu ke tempat yang lebih aman, "ujarnya, Minggu (23/3/2025).

Setelah mengevakuasi 19 warga, Tim SAR melanjutkan perjalanan menuju titik selanjutnya untuk melakukan pencarian terhadap 4 korban lainnya. 

"Selanjutnya upaya evakuasi dilakukan kepada ada 6 korban laigi yang juga terjebak banjir. Para korban kemudian dievakuasi ke tempat yang lebih aman, "ungkap Iwan.

Baca juga: Pegawai Pemkab Taliabu Terima THR dan Gaji 13

Dia menambahkan, upaya evakuasi terhadap 29 korban, sedikit terhambat karena hujan lebat dan debit air yang semakin tinggi.

Iwan juga menyebut dari 29 warga yang dievakuasi, 3 di antaranya mengalami gejala hypotermia. 

"Ketiga warga ini lalu di bawa ke Puskesmas Babang untuk penanganan lebih lanjut, "pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved