Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Halmahera Selatan

1 CJH Divonis Demensia Berat, Berikut Penjelasan Kadinkes Halmahera Selatan

"Berdasarkan hasil pemeriksaan itu kemudian diupload ke apilikasi Kementerian Kesehatan dan kesimpulannya itu (demensia berat)," katanya.

|
Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Isvara Savitri
TribunTernate.com/Nurhidayat Hi Gani
JEMAAH HAJI - Kadinkes Halmahera Selatan Asia Hasyim. Ia menjelaskan vonis dokter terhadap satu CJH mengidap demensia berat, Senin (21/4/2025). 

TRIBUNTERNATE.COM, HALMAHERA SELATAN - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Halmahera Selatan Asia Hasyim menjelaskan terkait seorang calon jemaah haji (CJH) yang mengidap demensia berat.

CJH tersebut merupakan perempuan bernama Sahar Habib yang berasal dari Desa Hatejawa, Pulau Muari, Kecamatan Kayoa Barat, Halmahera Selatan, Maluku Utara.

Tim pemeriksa kesehatan jemaah haji yang terdiri dari tenaga kesehatan Dinkes dan dokter di RSUD Labuha telah memeriksa kesehatan CJH sesuai prosedur. 

Dalam pemeriksaan, ada 10 pertanyaan yang diajukan kepada CJH tersebut.

Namun, CJH berusia 75 tahun itu hanya bisa menjawab 4 pertanyaan dengan benar. 

HAJI: Ribuan warga Morotai Maluku Utara,  saat sambut kedatangan Jamaah Haji asal Morotai di pelabuhan Imam Lastory,  Desa Daruba,  Kecamatan Morotai Selatan, Jumat (5/7/2024)
HAJI: Ilustrasi. Ribuan warga Morotai Maluku Utara, saat sambut kedatangan Jamaah Haji asal Morotai di pelabuhan Imam Lastory, Desa Daruba, Kecamatan Morotai Selatan, Jumat (5/7/2024) (Tribunternate.com/Fizri Nurdin)

sia mengatakan pertanyaan-pertanyaan ini menyangkut kondisi psikologi CJH.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan itu kemudian diupload ke apilikasi Kementerian Kesehatan dan kesimpulannya itu (demensia berat)," katanya, Senin (21/4/2025).

"Tim pemerika kesehatan jemaah haji ini kita bentuk, ada tenaga kesehatan dan dokter di dalamnya. Jadi ada juga pemeriksaan fisik, kalau hasilnya seperti apa baru dirujuk ke rumah sakit," sambungnya.

Sistem keberangkatan jemaah haji pada tahun ini dengan tahun-tahun sebelumnya sudah berbeda.

Untuk tahun ini, data kesehatan CJH harus diinput ke apilikasi Kementerian Kesehatan dan diverifikasi secara detail.

Baca juga: Kawal Program Presiden Prabowo, Bupati Morotai Rusli Sibua Bentuk Satgas, Ini Fungsi dan Tugasnya

Baca juga: Enzo Fernandez dan Moises Caicedo Duo Terbaik, Bintang Chelsea Saingi Duo Mac Allister-Szoboszlai

Meski begitu, dia menegaskan bahwa pihaknya tidak menginginkan adanya pengurungan kuota jemaah di Halmahera Selatan.

Oleh sebab itu, pihaknya berkoordinasi dengan Dinkes Maluku Utara agar mengupayakan data kesehatan Sahar Habib diterima oleh sistem Kementerian Kesehatan.

"Karena hasil pemeriksaan diupload ke apilikasi, keluarnya seperti itu (demensia berat), dan itu apilikasi menolak. Sehingga kita sedang koordinasi dengan Dinkes provinsi supaya CJH itu diberangkatkan," pungkasnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved