Demo DPRD
Gubernur Malut Sherly Laos Temui Pengunjuk Rasa di Tengah Gas Air Mata dan Ricuh Aksi di Ternate
"Aksi-aksi yang berujung ricuh justru akan memperburuk keadaan, sebab roda perekonomian terhambat, "ucap Gubernur Maluku Utara Sherly Laos
Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Munawir Taoeda
Jika kondisi daerah tetap aman dan nyaman, maka ekonomi akan berjalan dengan baik.
Sebaliknya, jika konflik terus berlanjut, yang paling dirugikan adalah masyarakat kecil.
"Orang ini semua harus jaga Maluku Utara, Maluku Utara ini harus damai. Ini rumah kita semua, kalau rumah kita damai dan nyaman, ekonomi ini berputar,"
"Harus ingat kita semua tenang dan berpikir kenapa awalnya ini terjadi. Karena masyarakat merasa ekonominya sulit. Tetapi setelah satu minggu ini terjadi, ekonomi bukan lebih baik, malah lebih sulit lagi, karena rodanya berhenti,"kata Gubernur Sherly.
Sherly juga mengingatkan kembali tujuan awal dari aspirasi yang disuarakan masyarakat, yakni keinginan untuk memperbaiki kondisi ekonomi.
Oleh karena itu, ia mengajak seluruh pihak untuk mencari solusi dengan cara-cara yang baik agar benar-benar terwujud keadilan sosial, pemerataan ekonomi, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.
"Padahal tujuan awal ini untuk ekonomi lebih baik. Jadi mari kita cari solusi bersama. Kita salah, kita kritik dengan cara baik-baik, supaya ada solusi,"
"Tujuannya satu, keadilan sosial, pemerataan ekonomi, meningkatkan kualitas hidup bagi masyarakat Maluku Utara,"tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Sherly Laos juga memaparkan sejumlah program yang telah dijalankan pemerintahannya bersama Wakil Gubernur Sarbin Sehe.
Program tersebut, antara lain pembangunan rumah layak huni, pemberian modal usaha bagi masyarakat kecil.
Hingga perjuangan mendapatkan alokasi anggaran tambahan dari pemerintah pusat untuk mendukung kesejahteraan masyarakat Maluku Utara.
"Kalau diperhatikan semua program kami, saya dan Pak Sarbin, kita bangun rumah, kita kasih modal, kita cari masalah, kita cari solusi,"
"Kita juga berjuang cari anggaran di pusat untuk masyarakat Maluku Utara agar benar-benar sejahtera dalam artian yang sebenarnya,"pungkas Sherly Laos.
Dengan sikap terbuka Gubernur Maluku Utara tersebut, massa aksi pun bersedia untuk mendengarkan penjelasan lebih lanjut.
Meski demikian, aparat keamanan tetap disiagakan untuk mengantisipasi potensi terjadinya kericuhan susulan.
AKBP Adnan Wahyu Kashogi: Unjuk Rasa di Taliabu Kondusif |
![]() |
---|
Kapolres Ternate Peringatkan Massa Aksi: Jangan Sentuh Mako dan Fasilitas Publik |
![]() |
---|
Ojol dan Mahasiswa Ternate Turun ke Jalan Tolak Tunjangan DPR dan Usut Kematian Affan Kurniawan |
![]() |
---|
Kapolres Ternate Pastikan Aksi Unjuk Rasa Berlangsung Kondusif |
![]() |
---|
Duduki Kantor DPRD Ternate, Ketua BEM Universitas Nahdatul Ulama Malut: Rakyat Dikhianati Oligarki |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.