Tak Kunjung Temukan Harun Masiku Setelah 2 Tahun Jadi DPO, KPK Minta Masyarakat Ikut Bantu Cari
KPK mengajak masyarakat, termasuk organisasi Indonesia Corruption Watch (ICW) untuk ikut memburu Harun Masiku agar segera tertangkap: biaya sendiri.
"Tinggal nanti secara teknisnya kalau kita mau ke Singapura. Baik dari Kejagung, Menkumham sebagai central of authority. Nantinya kita akan kerja sama di situ," ujarnya.

Baca juga: Ade Yasin hingga Rita Widyasari, 12 Kepala Daerah Wanita Terjerat Kasus Korupsi dan Diciduk KPK
Sejauh ini, Karyoto mengakui, pihaknya belum mengetahui keberadaan Harun Masiku.
Namun, sejumlah lokasi yang diduga pernah disinggahi Harun Masiku akan terus dilacak.
"Mudah-mudahan ada masyarakat yang melihat ada di Indonesia, lebih cepat."
"Kalau ada di luar indonesia, kalau di mana pun, sebenarnya kalau foto biometrik dari orang-orang WNI yang sempat menyebrang bisa dideteksi."
"Kalau keberadaannya di mana belum tahu, kalau tahu sudah ditangkap," sebutnya.
Dalam kesempatan ini, Karyoto mengatakan, kritik yang dilontarkan ICW menjadi pil bagi KPK untuk terus mengejar Harun Masiku. Ditekankan, penangkapan Harun Masiku merupakan utang yang harus dilunasi KPK.
"Kritikan dari ICW bagi kami adalah pil sehat yang mendorong semangat kami menangkap DPO yang masih menjadi utang," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul KPK Minta Bantuan Masyarakat Cari Harun Masiku: Kalau Nggak Percaya, Boleh Ikut tapi Biaya Sendiri