Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Polisi Terima Laporan Gadis 12 Tahun di Ternate, yang Nyaris Digauli Orang Dekat

Polisi terima laporan gadis 12 tahun di Ternate, yang nyaris digauli orang dekatnya.

Penulis: Randi Basri | Editor: Munawir Taoeda
Tribunternate.com/Randi Basri
KASUS: Kasat Reskrim Polres Ternate, Iptu Bondan Manikotomo saat memberikan keterangan diruang kerjanya, Jumat (13/1/2023). Di mana pada kesempatan itu ia mengatakan, pihaknya telah menerima laporan adanya kasus percobaan pencabulan, terhadap gadis berusia 12 tahun. 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Kasat Reskrim Polres Ternate, Iptu Bondan Manikotomo mengatakan.

SPKT Polres Ternate menerima laporan, terkait percobaan pencabulan kepada, seorang gadis berusia 12 tahun.

"Iya, laporan itu sudah diterima SPKT Polres Ternate, dan sejumlah saksi sudah dimintai keterangan, "katanya, Jumat (13/1/2023).

Lebih lanjut kata Iptu Bondan Manikotomo, kasus tersebut saat ini masih dalam tahap penyelidikan.

Baca juga: Kapolres Halmahera Utara Berganti, AKBP Moh Zulfikar Iskandar Ialah Kapolres Baru

"Masih penyelidikan, yang pasti kasus itu akan kita tangani secara serius, "ungkapnya. 

Diketahui, kasus dugaan percobaan pencabulan, terhadap gadis 12 tahun terjadi, diwilayah Kecamatan Ternate Utara.

Informasi yang dikantongi TribunTernate.com, kejadian tidak terpuji itu nyaris terjadi di Kelurahan Sulamadaha.

Di mana korban dijemput LS (54), yang tidak lain adalah keluarga dekat korban di Kelurahan Dufa-Dufa.

Pelaku yang dipengaruhi Miras itu, tidak berhasil melancarkan aksi bejatnya kepada korban.

Lantara korban yang mendengar permintaan tersebut, langsung melarikan diri.

Kepada TribunTernate.com, ayah korban saat dikonfirmasi menjelasakan, pada pukul 13.00 WIT, korban bersama neneknya di depan Kampus IAIN Ternate.

Tiba-tiba terduga pelaku datang, sehingga korban meminta bantu terhadap terduga pelaku.

Untuk mengantarkanya ke keluarganya, yang berada di Kelurhan Tubo, Ternate Utara.

Setibanya disana, terduga pelaku mengajak korban untuk ikut ke Sulamadaha, dengan alasan mengambil pompa bola.

"Setibanya di Pantai Daulasi, korban meminta turun, tetapi LS tidak menghiraukan dan terus melaju, "katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved