Berikut Jalur Car Free Day di Ternate yang Akan Ditutup Polisi Setiap Minggu Pagi
Pengendara di kota Ternate wajib mencatat ruas jalan yang akan ditutup oleh Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Maluku Utara dan Satlantas
Penulis: Randi Basri | Editor: Sitti Muthmainnah
TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Pengendara di kota Ternate wajib mencatat ruas jalan yang akan ditutup oleh Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Maluku Utara dan Satlantas Polres Ternate setiap hari Minggu pagi.
Pasalnya, penutupan jalan tersebut dikhususkan untuk lokasi car free day.
Penutupan jalan dimulai depan McDonald’s Ternate arah utara hingga depan masjid Al-Munawar Ternate, depan Kodim Ternate hingga ke pelabuhan Ahmad Yani Ternate arah selatan.
Baca juga: CJH Halmahera Selatan Tak Dapat Uang Saku, Kabag Kesra Klaim Sudah Bantu Atribut
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Maluku Utara, Kombes Pol. Dony Hermawan, mengaku untuk penutupan jalur car free day agar kendaraan yang tidak lagi melewati jalur itu.
"Tujuannya agar masyarakat yang berolahraga tidak terganggu dengan kendaraan yang melintas di jalur tersebut," tuturnya.
Dony menyebut, perluasan lokasi car free day dilakukan setiap akhir pekan atau Minggu pagi yang dimulai pukul 06:00 hingga 11:00 WIT.
“Hari minggu ini lokasi CFD sudah kami perpanjang, dan langsung diuji coba Minggu depan nanti,” ujarnya.
Mantan Wadir Lalu Lintas Polda Metro Jaya ini mengakui, untuk penerapan CFD di Kota Ternate, pihaknya sudah melakukan rapat perdana dengan dinas terkait, yakni Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Pariwisata (Dispar), Dinas Pemida dan Olahraga (Dispora), hingga Polisi Pamong Praja (Satpol-PP).
“Untuk komunikasi awal, sudah kami rapatkan dan koordinasikan, Insya Allah Minggu ini sudah bisa diterapkan,” katanya.
Ia juga mengakui, dengan diterapkannya lokasi CFD di Kota Ternate ini, maka akseslLalu lintas masuk dan keliar juga akan di alihkan sampai dengan waktu yang ditentukan.
Baca juga: Penanganan Kasus Korupsi di Kejaksaan Tinggi Maluku Utara Dinilai Tertutup
“Nanti akan ada pengalihan arus, dan juga lokasi kantong parkir supaya lokasi CFD benar-benar steril dari kendaraan,” tuturnya.
Penerapan CFD di Ternate, lanjut Dony, akan tetap mengakomodir pedagang kuliner sehingga maayarakat bisa berolahraga dan berwisata koliner tanpa ada hambatan apapun.
“Kuliner tetap akan diakomodir tetapi akan ditata di lokasi yang disiapkan supaya tidak mengganggu," tandasnya. (*)
Potensi Tsunami usai Gempa Pesisir Timur Rusia, Berikut Imbauan BPBD Halmahera Utara untuk Warga |
![]() |
---|
BPBD Himbau Warga Pesisir Pantai di Halmahera Utara Waspada Potensi Tsunami |
![]() |
---|
Pemprov Maluku Utara Fasilitasi Sinkronisasi RKPD Halmahera Utara 2026 |
![]() |
---|
Fakta-fakta Penemuan Ulat di Menu MBG MTs Negeri 1 Ternate: Ada Arahan Jaga Rahasia? |
![]() |
---|
Gempa Bumi di Pesisir Timur Rusia Berpotensi Tsunami di Halmahera Utara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.