Pemkab Pulau Morotai
Pemkab Morotai Bakal Aktifkan SPBN dan Supplier di Dua Kecamatan
DKP Pulau Morotai, Maluku Utara, berencana akan mengaktifkan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) Desa Bere-bere, Kecamatan Morotai Utara
Penulis: Fizri Nurdin | Editor: Sitti Muthmainnah
TRIBUNTERNATE.COM, MOROTAI - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pulau Morotai, Maluku Utara, berencana akan mengaktifkan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) Desa Bere-bere, Kecamatan Morotai Utara dan Supplier di Desa Usbar Pantai, Kecamatan Morotai Selatan Barat.
Hal ini bertujuan agar penyaluran BBM subsidi kepada nelayan dapat terlaksana secara merata.
Kepala DKP Pulau Morotai, John B.K Tiala, mengatakan, saat ini pihaknya tengah berusaha memaksimalkan penyaluran BBM nelayan.
Baca juga: Sashabilla Mus - La Ode Yasir Resmi Ditetapkan Jadi Bupati dan Wakil Bupati Taliabu Terpilih
Hanya saja, SPBN yang aktif saat ini hanya satu di SKPT Daeo. Sehingga tidak memungkinkan untuk dilakukan penyaluran secara merata kepada seluruh nelayan, di enam kecamatan se Pulau Morotai.
"Diharapkan masyarakat bersabar, karena SPBN yang di Desa Bere-Bere, Kecamatan Morotai Utara mau diaktifkan kembali."
"Kalau memang SPBN Bere-Bere sudah aktif maka bagian timur kemudian selatan dan utara kebutuhan pasti akan tercukupi," kata John, Kamis (8/5/2025).
Sementara, untuk Kecamatan Morotai Selatan Barat (Morselbar) dan Pulau Rao, disalurkan melalui supplier yang ditempatkan di Desa Usbar Pantai, Kecamatan Morselbar.
"Jadi yang di Pulau Rao ambil di supplier Usbar Pantai. Suplayernya itu ambil di SPBN Daeo, dan ini khusus nelayan saja," jelasnya.
Menurut John, saat ini kuota BBM subsidi nelayan untuk Morotai yang masuk melalui SPBN Daeo 110 ton per bulan.
Baca juga: Dinas Perikanan dan Keluatan Morotai Gunakan Strategi Ampuh untuk Pungut PAD
Akan tetapi, dari total tersebut, tidak sampai ke nelayan Pulau Rao, bahkan sebagian nelayan Morselbar tidak dapat sama sekali. Itupun tidak mencukupi untuk kebutuhan nelayan di Morotai.
Olehnya itu, lanjut dia, dengan diaktifkannya SPBN Bere-Bere maka akan ada penambahan kuota BBM subsidi untuk nelayan. Dengan begitu, maka kebutuhan seluruh nelayan di Morotai dapat terpenuhi.
"Prinsipnya kami akan bagi merata untuk nelayan, sehingga tidak ada kecemburuan bahwa ada yang dapat banyak ada yang dapat sedikit," pungkas Jhon. (*)
Direktur PDAM Morotai Abd Rauf Undur Diri Setelah 5 Bulan Menjabat, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Saran Viva Yoga untuk Morotai: Andalkan Perikanan untuk Dongkrak Ekonomi Masyarakat |
![]() |
---|
Pembahasan APBD Perubahan Morotai Rampung Agustus–September 2025 |
![]() |
---|
PLN Siap Bangun Kapasitas Listrik 10 MW di Morotai, Rusli Sibua: Ini Terobosan Strategis |
![]() |
---|
Pemberhentian Sejumlah Perangkat Desa Diduga Tak Sesuai Aturan, Ini Tanggapan Kadis PMD Morotai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.