Pemkab Halmahera Selatan
DPRD Halmahera Selatan Minta Percepat Pekerjaan Proyek RSP Pulau Makian
"Tak ada alasan bagi pemda untuk tidak menuntaskan proyek RSP Pulau Makian, "kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Halmahera Selatan Iksan U Basrah
Penulis: Nurhidayat Hi Gani | Editor: Munawir Taoeda
TRIBUNTERNATE.COM, BACAN - Komisi I DPRD Halmahera Selatan, Maluku Utara meninjau lokasi proyek pembangunan gedung Rumah Sakit Pratama (RSP) Pulau Makian di Desa Rabutdaio, Sabtu (10/4/2025).
Peninjauan ini merupakan tindaklanjut atas Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Kesehatan pada akhir April lalu.
Yang mana lembaga wakil rakyat tersebut ingin memastikan progres pekerjaan proyek itu.
Ketua Komisi I DPRD Halmahera Selatan Munawir Bahar mengatakan, pihaknya telah mendapat kesimpulan atas masalah proyek RSP Pulau Makian.
Baca juga: DPRD Halmahera Selatan Bentuk Pansus RPJMD 2025-2029
Menurutnya, masalah utamanya adalah jumlah tenaga kerja. Karena itu, pihak rekanan kerja harus menambah jumlah tenaga kerja agar pekerjaan lebih dipercepat.

"Kami telah berdiskusi dengana rekanan, dan mereka bersedia menambah tenaga kerja. Karena seluruh material proyek itu sudah ada di lokasi, "ujar Munawir.
Sementara Wakil Ketua Komisi I DPRD Halmahera Selatan Iksan U Basrah menambahkan, tidak ada alasan bagi pemerintah daerah untuk tidak menuntaskan proyek RSP Pulau Makian.
Politisi Gerindra ini pun meminta agar pekerjaan proyek tesebut dipercepat. Dengan begitu, fasilitas-fasilitas lain yang belum tersedia dapat diadakan di tahun anggaran berikutnya.
"Kami berharap Dinas Kesehatan ekstra melakukan pengawasan. Karena pada tahun 2023 lalu, proyek RSP Pulau Makian ini sempat mangkrak, "imbuh Iksan.

Terpisah Kepala Dinas Kesehatan Halmahera Selatan Asia Hasyim menyatakan sturuktur bangunan RSP Pulau Makain sudah terbentuk setelah pekerjaan dilanjutkan pada akhir 2024 lalu.
Dia juga mengatakan ada peningkatan signifikan dalam proses pekerjaan di 3 bulan terkahir. Oleh sebab itu, progres fisiknya saat ini sudah 30 persen lebih.
"Ini adalah pekerjaan tahap dua dengan anggaran Rp18,8 miliar yang merupakan sisa DAK (Dana Alokasi Khusus) tahun 2023, "jelasnya.
Baca juga: Polisi Hentikan Penyelidikan Kasus Orang Hilang di Desa Sidopo Halmahera Selatan
Asia menambahkan, pihak rekanan kerja yang melanjutkan proyek RSP Pulau Makian dengan jumlah anggaran sisa tersebut, akan sampai pada finishing.
Karena pada pekerjaan tahap pertama yakni tahun 2023 lalu, struktur bangunanya sudah terbentuk.
"Pihak rekanan yang sekarang ini sampai finsishing, dan kami dari Dinas Kesehatan terus mengawasi sampai pekerjaan tuntas sesuai target, "tandasnya. (*)
SD Negeri 226 Halmahera Selatan Dipalang Warga Buntut Honor Guru Belum Dibayar |
![]() |
---|
Pemkab Halmahera Selatan Antisipasi Lonjakan Harga Pangan |
![]() |
---|
Pedagang Ikan di Pasar Labuha Halmahera Selatan Masih Kena Pungutan Meski Pakai Lapak Sendiri |
![]() |
---|
Satpol PP Halmahera Selatan Janji Tertibkan Kafe BL 3, Irvan: Kami Nonaktifkan |
![]() |
---|
Kafe Bungalow 3 Diam-diam Beroperasi Meski Sudah Ditutup Pemkab Halmahera Selatan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.