Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Kapal Perintis Milik Kemenhub di Ternate Tidak Terawat, Ini Penjelasan KSOP

Satu kapal milik Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Dirjen Hubla) Kementerian Perhubungan di kota Ternate terpantau tidak terawat

Penulis: Randi Basri | Editor: Sitti Muthmainnah
Handover
FASILITAS- Satu kapal milik Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Dirjen Hubla) di kota Ternate terpantau tidak mendapatkan perawatan secara maksimal di pelabuhan Ahmad Yani Ternate, Kamis (7/8/2025). 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Satu kapal milik Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Dirjen Hubla) Kementerian Perhubungan di kota Ternate terpantau tidak terawat.

Kapal bernama Kie Raha - II dengan GT 745 nomor 2146/Ba/2009/Pst. Nomor 5631/L.

Informasi yang dikantongi TribunTernate.com, kapal perintis ini dikelola oleh Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas II Ternate, Maluku Utara.

Baca juga: 1.128 Botol Cap Tikus Disita dari KM Permata Bunda Rute Manado-Ternate

Kapal yang melayani rute pelayaran di Maluku Utara itu, sudah tidak digunakan dan terparkir di arena pelabuhan Ahmad Yani Ternate.

Terlihat badan dan bagian dalam kapal sudah seharusnya mendapat perawatan sebelum dan sesudah pelayanan.

Kapal Kie Raha - II ini akan digantikan oleh Kapal Sabuk Nusantara 115 dengan rute pelayaran Kabupaten Halmahera Utara dan Halmahera Timur.

Menanggapi itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) KSOP Kelas II Ternate, Hasbi Djuba, mengaku kapal tersebut  saat ini terparkir di pelabuhan Ahmad Yani Ternate.

“Sementara dalam tahap lelang penghapusan,” kata Hasbi Djuba, saat dikonfirmasi, Kamis (7/8/2025).

Dia menyebut, serah terima sudah dilakukan sehingga kapalnya masih di tarik dan terparkir di pelabuhan sambil menunggu tahap lelang dari Dirjen Hubla.

Kata Hasbi, hasil lelang belum diketahui karena masih dalam tahap lelang.

Baca juga: Ini Alasan Gubernur Maluku Utara Sherly Laos Evaluasi Jabatan Eselon II

"Kalau sudah ada hasilnya akan diambil oleh Direktur Lala. Kapal Kie Raha-II digantikan dengan Sabuk Nusantara 115,” jelasnya.

Hasbi juga menambahkan, anggaran perawatan awalnya dibawa tanggung jawab Direktur Lala , namun dihapuskan karena efisiensi anggaran.

“Jelas kapal ini sedang dalam penghapusan oleh Direktur Lala dengan cara lelang, sedangkan kapalnya kita amankan ke pelabuhan Ahmad Yani Ternate,” pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved