TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - Tiga kecamatan terluar di Kota Ternate, Maluku Utara bakal punya SPBU sendiri.

Diketahui 3 kecamatan terluar itu adalah Kecamatan Pulau Hiri, Kecamatan Pulau Moti dan Kecamatan Pulau Batang Dua.

Kabar gembira itu disampaikan Wakil Wali Kota Ternate Nasri Abubakar usai upacara Hari Pancasila di halaman Kantor Wali Kota, Senin, (2/6/2025). 

"Alhamdulillah Dirjen Migas telah menyetujui pendirian SPBU satu harga, maka otomatis warga di sana akan mendapat BBM subsidi jenis pertalite dan solar, "ungkapnya.

Baca juga: Polisi Tetapkan 5 Orang Tersangka Kasus Penambangan Emas Illegal di Halmahera Timur

Menurutnya, upaya untuk mendapatkan persetujuan pendirian SPBU satu harga bukan hal mudah.

Karena yang semestinya dibangun adalah SPBU Kompak dengan jenis BBM non subsidi jenis pertamax dan dexlite.

Hanya saja, berbagai pertimbangan yang disampaikan ke Dirjen Migas Kementerian ESDM saat di Jakarta hingga membuahkan hasil yang memuaskan.

Baca juga: DPRD Halmahera Selatan Respon Dugaan Penggelapan Sisa Dana Huntap

"Alhamdulillah saya sangat senang, karena Dirjen Migas dapat menyetujui pendirian SPBU satu harga ini, "jelas Nasri Abubakar.

Untuk merealisasi hal ini, sambung Nasri, berbagai tahapan ditempuh. Mulai dari proses verifikasi dokumen, survey lokasi dan penilaian kelayakan SPBU dari berbagai aspek.

"Ada 3 investor yang siap membangun SPBU satu harga di sana. Kebijakan ini ditempuh untuk memenuhi rasa keadilan kepada warga di sana yang selama ini tidak merasakan harga BBM bersubsidi, "pungkasnya. (*)