Nonjob Pejabat Bermasalah, Sherly Laos: Bukan Zolim, Tapi Pastikan Uang Rakyat Dipakai dengan Baik

TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI - Gubernur Maluku Utara Sherly Laos beri ancaman nonjob ke Pejabat OPD yang belum menyelesaikan masalah terkait penyalahgunaan uang negara.

Hal tersebut ditegaskan Sherly Laos dalam rapat bersama Kepala Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Perwakilan Maluku Utara Marius Sirumapea.

Sherly Laos dengan tegas akan nonjob Pejabat Pemprov Maluku Utara yang bermasalah, dan belum juga kembalikan uang rakyat ke kas negara.

Baca juga: Inovasi Pangan : Gubernur Maluku Utara Sherly Laos Kunjungi Taman Riset Pertanian STH2 di Sumut

Baca juga: 3 Berita Populer Malut: Kekayaan Ipda Fatmawati Sukur - Ancaman Sherly Laos ke Pejabat Bermasalah

Meski begitu Sherly Laos mengaku bahwa tindakan dirinya bukanlah untuk menzolimi, melainkan memastikan uang rakyat digunakan dengan baik.

Ini merupakan komitmen Sherly Laos yang sebelumnya juga pernah disampaikan, yakni menciptakan Birokrasi Maluku Utara yang bersih.

"Ini kan Bapak mau pemeriksaan kan? Diperiksa aja mereka, yang tidak lengkap Bapak tinggal kasih rekomendasi dan hukuman atau apapun dilanjutkan sesuai dengan aturan yang ada saja,"

"Kan Bapak yang memberikan rekomendasi, nanti saya yang hukum. Untuk OPD yang bermasalah, Pak Sekprov apakah saya boleh nonjob kan sementara mereka?"

"Untuk mereka fokus menyelesaikan yang ada, pengganti yang baru untuk menjalankan yang sekarang, boleh?"

"Bu BPK punya tidak daftarnya? daftarnya ada? serahkan ke saya sekarang. Kan saya sudah bilang di awal meeting, saya nda suka bilang ini berkali-kali,"

"Kesempatan sudah diberikan, tidak ada progres. Yang merasa punya dosa masing-masing harap segera dikembalikan kepada kas negara,"

"Jika tidak dikembalikan, saya tidak menzolimi saya hanya memastikan uang rakyat dipakai dengan baik dan dikembalikan ke sebagaimana mestinya,"

Sherly Laos Kunjungi Taman Riset Pertanian STH2 di Sumut

Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos, melakukan kunjungan ke Taman Sains Teknologi Hortikultura dan Herbal (STH2) di Silangit, Sumatera Utara, Selasa (15/4/2025).

Kunjungan ini bagian dari misi strategis untuk menyiapkan lompatan teknologi dan inovasi pertanian ke wilayah timur Indonesia.

Selain itu, kunjungan ini menjadi bagian dari upaya mendorong pemerataan pembangunan dan transformasi pertanian di Indonesia Timur.

Didampingi Wakil Gubernur Maluku dan para gubernur dari wilayah Papua, Sherly Laos meninjau langsung pusat riset pertanian yang dikenal sebagai lumbung inovasi hortikultura dan tanaman herbal berbasis sains