Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

BPJS Kesehatan

Umayah Akui Layanan Kesehatan Makin Mudah dan Praktis dengan BPJS Kesehatan

Seorang warga Kota Ternate bernama Umayah mengakui, layanan kesehatan makin mudah dan praktis dengan BPJS Kesehatan

Editor: Munawir Taoeda
Tribunternate.com/Istimewa
PELAYANAN: Umayah Hanafi, seorang peserta JKN akui layanan kesehatan makin mudah dan praktis, dalam hal pelayanan kesehatan, Rabu (24/5/2024). 

TRIBUNTERNATE.COM, TERNATE - BPJS Kesehatan sebagai badan penyelenggara Program JKN.

Terus berupaya mempermudah peserta dalam mengakses layanan kesehatan.

Salah satu kebijakan yang mempermudah peserta JKN adalah berobat dengan cukup menunjukkan NIK di KTP atau KK.

Hal itu diakui oleh Umayah Hanafi 43 tahun, warga Kelurahan Toloko, Kota Ternate.

Baca juga: Hizza Andalkan BPJS Kesehatan untuk Obati Keluarganya

Saat ditemui ketika sedang menemani suaminya yang baru saja selesai menjalani operasi benjolan pada salah satu bagian tubuhnya.

Dirinya menceritakan pengalamannya mendampingi suaminya dalam mengakses layanan kesehatan dengan mengandalkan JKN.

"Sudah cukup lama suami saya punya benjolan itu. Pada mulanya tidak jadi masalah, namun lama-lama mengganggu dan menimbulkan rasa nyeri saat beraktifitas, "cerita Umayah di ruang rawat inap di RSUD Dharma Ibu Ternate, Jumat (12/05).

Sebagai peserta segmen Pekerja Penerima Upah (PPU), selanjutnya Umayah dan suaminya pun sepakat.

Untuk memeriksakan kondisi suaminya ke dokter keluarga tempat dia terdaftar sebagai peserta JKN.

Setelah diperiksa dokter, suaminya pun langsung diberikan dirujukan ke rumah sakit untuk dilakukan tindakan operasi.

Berbekal rujukan dari dokter keluarga, dia bersama suami segera bergegas ke RSUD Dharma Ibu Ternate, untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter spesialis bedah.

"Tidak lama konsultasi, dokter spesialis langsung menjadwalkan untuk operasi suami saya di hari itu juga, "ungkap Umayah.

Umayah mengaku, selama mendampingi perawatan suaminya, dirinya sangat dimudahkan.

Mulai dari proses pengurusan administrasi untuk mendapatkan pelayanan kesehatan maupun saat berobat di dokter keluarga dan di rumah sakit.

Untuk memperoleh layanan, dia hanya menunjukan KTP suaminya kepada petugas loket administrasi.

Bahkan dia tidak diminta berkas fotokopi KTP atau kartu JKN ataupun Kartu Keluarga.

"Kebetulan saya sendiri yang urus administrasinya. Waktu daftar di loket rumah sakit, kartu JKN ketinggalan di rumah."

"Tapi petugas loket hanya minta ditunjukan KTP saja. Alhamdulillah pengurusannya mudah dan praktis, "kata Umayah.

Umayah juga sangat bersyukur, karena mulai dari suaminya berobat di dokter keluarga sampai dengan dilakukan tindakan operasi di rumah sakit,.

Dia tidak pernah diminta biaya sedikitpun. Awalnya, dirinya sempat ragu untuk memanfaatkan kepesertaan BPJS Kesehatan milik suaminya.

Sehingga dia pun sempat bertanya ke petugas bahkan sempat mau menitipkan uang pembayaran.

Namun petugas rumah sakit menyampaikan semua biaya telah dijamin oleh Program JKN.

"Maklum, baru kali ini saya berurusan dengan rumah sakit. Awalnya saya kira walaupun ada jaminan kesehatan, tetap ada biaya tambahan untuk kamar dan obat yang tidak ditanggung.

"Namun saya sangat bersyukur dan berterimakasih pada BPJS Kesehatan dan pemerintah. Semua gratis, saya tidak mengeluarkan uang sedikitpun, "terang Umayah.

Umayah menambahkan, penanganan layanan kesehatan terhadap suaminya tidak pernah dibedakan antara pasien JKN dan pasien umum.

Selain itu, petugas rumah sakit yang melayani selalu ramah, cepat dan tanggap. Saat dia memanggil perawat ke ruangan.

Karena ada masalah pada selang infus suaminya pun, perawat langsung datang dengan cukup sigap.

"Tidak benar berobat pakai JKN itu disepelekan, yang saya dan suami rasakan malah sebaliknya. Justru kalau pakai JKN, rumah sakit sigap melayani."

"Karena mereka beranggapan kalau pakai JKN, pasti ada jaminan kepastian pembayaran karena BPJS Kesehatan akan bayar, "tambah Umayah.

Oleh karena itu, menurutnya kebutuhan perlindungan kesehatan dewasa ini sangatlah penting.

Dia menyarankan agar masyarakat yang belum memiliki jaminan kesehatan dapat segera mendaftar menjadi peserta BPJS Kesehatan karena manfaatnya sangat besar.

Baca juga: BPJS Kesehatan Dorong Mitra Fasilitas Kesehatan Tingkatkan Kualitas Layanan

Mulai dari pendaftaran, konsultasi dokter, operasi, pelayanan obat sampai pemeriksaan di laboratorium semua dijamin BPJS Kesehatan.

"Apalagi saat ini untuk mengakses layanan kesehatannya sudah semakin mudah, dan tidak ribet."

"Kalau sudah terdaftar JKN, tidak perlu lagi pusing apabila keluarga butuh pengobatan, "tutup Umayah. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved