Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pemprov Malut

Kinerja Tidak Meningkat, Sherly Laos Ancam Ganti Semua Kepala Samsat: Masa cuma 27 Persen Capaian

"Kalau 73 persen sisanya bisa tertagih, maka PAD kita akan meningkat sangat besar, "harap Sherly Laos

|
Dok: Adpim Pemprov Malut
SAMSAT - Gubernur Provinsi Maluku Utara, Sherly Laos saat turun meninjau program pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di sejumlah titik di Halmahera Selatan, Sabtu (6/9/2025). Sherly Laos tegaskan ganti seluruh Kepala Samsat di 10 Kabupaten/Kota Maluku Utara karena tidak menunjukkan peningkatan kinerja. 

Kepala Seksi Penagihan UPTD Samsat Halmahera Selatan Iwan Muliana mengatakan, dalam operasi tersebut, sebanyak 112 kendaraan di tilang atas pelanggaran PKB dan STNK. 

Menurut dia, potensi penerimaan dari objek terjaring ini mencapai Rp 173.860.563.

Namun, realisasi pembayaran yang berhasil ditagih di tempat maupun di kantor baru mencapai Rp 84.609.363.

"Seluruh kendaraan yang melunasi pajak termasuk denda keterlambatan telah diproses. Totalnya ada 91 kendaraan, "ujar Iwan, Kamis (7/8/2025).

Terpisah, Kepala UPTD Samsat Halmahera Selatan Fikri Abusama menegaskan bahwa operasi ini merupakan bagian dari upaya intensifikasi PAD.

"Intensifikasi PAD ini melalui penertiban kendaraan yang menunggak pajak, "katanya.

Fikri juga menmbahkan, pihaknya akan melanjutkan operasi serupa secara berkala guna meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kewajiban pembayaran pajak.

"Kendaraan sebagai salah satu sumber pembiayaan pembangunan daerah. Jadi wajib pajak harus dipatuhi oleh pengguna kendaraan, "tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved