Halmahera Timur
Halmahera Timur Berbenah Menuju Transformasi Kemajuan

Pulau Taliabu

Empat Warga Patungan Bangun Jalan Setapak dari Semen di Jalur Air Lise Taliabu

Empat warga tersebut membangun jalan setapak seadanya, kurang lebih sepanjang 50 meter menggunakan semen

TribunTernate.com
JALAN RUSAK - Tampak jalan setapak berlokasi di Jalur Air Lise Kecamatan Lede Pulau Taliabu, Selasa (11/11/2025). Jalan setapak itu dibangun oleh 4 warga yang berpatungan pakai dana pribadi. 

Ringkasan Berita:
  • Empat warga tersebut bernama Wa Muliana, La Dini, La Asini, dan La Abudani.
  • Mereka berempat patungan membangun jalan setapak yang hanya bisa dilewati pengendara sepeda motor.
  • Salah satu pemuda Desa Lede, Kasmudin Latif, mengatakan jalan setapak yang dibangun sangat membantu warga saat melintas.

TRIBUNTERNATE.COM, TALIABU - Empat orang warga di Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, gotong royong bangun jalan setapak di jalur air lise wilayah Kecamatan Lede.

Mereka membangun jalan setapak seadanya, kurang lebih sepanjang 50 meter menggunakan semen.

Empat warga tersebut bernama Wa Muliana, La Dini, La Asini, dan La Abudani.

Baca juga: Begini Respon Anjas Taher Soal Nama Gubernur Sherly Laos Menguat Jelang Musda Golkar Maluku Utara

JALAN RUSAK - Tampak jalan setapak berlokasi di Jalur Air Lise Kecamatan Lede Pulau Taliabu, Selasa (11/11/2025). Jalan setapak itu dibangun oleh 4 warga yang berpatungan pakai dana pribadi.
JALAN RUSAK - Tampak jalan setapak berlokasi di Jalur Air Lise Kecamatan Lede Pulau Taliabu, Selasa (11/11/2025). Jalan setapak itu dibangun oleh 4 warga yang berpatungan pakai dana pribadi. (TribunTernate.com)

Wa Muliana, ketika dikonfirmasi membenarkan bahwa jalan setapak itu dikerjakan mereka menggunakan uang pribadi.

Mereka berempat patungan membangun jalan setapak yang hanya bisa dilewati pengendara sepeda motor.

"Iya kami berempat patungan uang bikin jalan setapak di Lise," ujarnya ketika dihubungi Tribunternate.com, Selasa (11/11/2025).

JALAN RUSAK - Tampak jalan setapak berlokasi di Jalur Air Lise Kecamatan Lede Pulau Taliabu, Selasa (11/11/2025). Jalan setapak itu dibangun oleh 4 warga yang berpatungan pakai dana pribadi.
JALAN RUSAK - Tampak jalan setapak berlokasi di Jalur Air Lise Kecamatan Lede Pulau Taliabu, Selasa (11/11/2025). Jalan setapak itu dibangun oleh 4 warga yang berpatungan pakai dana pribadi. (TribunTernate.com)

Terpisah, salah satu pemuda Desa Lede, Kasmudin Latif, mengatakan jalan setapak yang dibangun sangat membantu warga saat melintas.

Sebab selama ini jalan jalur lise berlumpur dan tidak pernah tersentuh oleh pekerjaan aspal.

"Dengan adanya jalan ini, kami sangat berterimakasih kepada 4 orang, 3 orang asal Desa Balohang, dan 1 orang Desa Lede. Akhirnya kita sudah bisa lewat disini," katanya.

Kasmudin Latif lantas berharap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulau Taliabu bisa melihat kondisi jalan yang menjadi akses warga ini untuk nantinya diutamakan pembangunan.

"Ya harapannya tetap sama, bahwa kiranya itu harus jadi perhatian Pemda. Terkhusus jalan ini, memang harus dibangun semaksimal mungkin agar bisa dilalui oleh masyarakat, baik itu kendaraan roda 2 maupun roda 4," pinta Kasmudin Latif.

Diketahui, jalan di jalur Air Lise tampak berlumpur dikala hujan deras. Kondisi ini terjadi sejak dahulu.

Sampai sekarang belum ada pekerjaan jalan aspal yang masuk di wilayah setempat.

Beberapa tahun sebelumnya, Pemkab Taliabu membangun jalan rabat beton. Namun, pekerjaannya tidak selesai dan menjadi temuan.

Di sisi lain, Pemkab Pulau Taliabu belum melakukan terobosan pekerjaan fisik pada T.A 2025.

Tak hanya di wilayah Utara maupun Selatan, dalam kawasan Kota Bobong pun sama, pekerjaan jalan belum berjalan pada APBD Perubahan 2025. (*)

Sumber: Tribun Ternate
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved