Lewat Inovasi “Ustad Gani” Limbah Tambang di Maluku Utara Diolah Jadi Material Konstruksi
Pihak Universitas Khairun Ternate merilis inovasi baru diberi nama ‘Ustad Gani’. singkatan dari Standarisasi Teknologi Alam
Penulis: Randi Basri | Editor: Mufrid Tawary
Dengan inovasi ini lanjut Rektor, sebagai pertimbangan teknis ilmu ini adalah inovasi yang implementasinya sangat bermanfaat bagi masyarakat di Maluku Utara.
Unkhair sendiri juga sudah memiliki tim khusus pada bidang teknikan baik Dr hingga dosen-dosen yang ada.
Mereka yang akan lakukan penelitian khusus terkait program ini.
“Saya rasa inovasi ini cukup bagus dan bisa bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.
Bahkan Rektor juga mengaku, inovasi ini sudah lahirkan produk sebagai sampel awal diantaranya grass block, batako dan lainya.
Produk ini di Maluku Utara sendiri sebagian diambil dari luar untuk digunakan sebagai bahan bangunan rumah, kantoran dan lainya.
Lewat Inovasi Ustad Gani masyarakat Maluku Utara sudah tidak repot-repot menggunakan bahan dari luar Maluku Utara.
“Tentu kalau sudah ada produksi yang banyak masyarakat tidak perlu membeli bahan bagunan seperti batako dari luar, cukup menggunakan produk anak daerah sendiri,” katanya.
Hasil dari produk ini lanjut Ridha, terbuat dari sampah atau limbah tambang yang dibuang tetapi dikelola hingga lahirnya produk baru ini.
Bahkan untuk bahannya dalam waktu dekat akan di uji coba di jalan menuju kampus.
“Sudah ada produknya dan nanti kami akan uji coba hasil produk ini buat jalan ke kampus,” ungkapnya.
Sebab dengan produk ini kata Ridha sudah ada standar SNI dan itu akan diimplementasikan di kampus.
Langkah ini sebagai awal kajian dalam program tersebut sebelum digunakan ke masyarakat Maluku Utara.
“Standar SNI dari produk yang kami buat ini sudah ada hingga sertifikat dan saat ini kami lagi mengurus semua berkas untuk masuk ke E-Katalog. Jika sudah masuk ke E-Katalog maka pasaran pun bukan hanya di Maluku Utara namun bisa di luar Maluku Utara sudah bisa belanja produk asli Maluku Utara dan itu sudah ada standar nasional, dan juga sudah masuk produk dalam negeri sendiri,”pungkasnya. (*)
| Program MBG Presiden Prabowo Belum Sentuh Seluruh Sekolah di Halmahera Selatan |
|
|---|
| Budiman Buka Penyebab Proyek Jalan Bobong-Dufo Taliabu Belum Dikerjakan |
|
|---|
| Penjelasan Daud Djubedi Soal 4 Warga Halmahera Selatan Jadi Korban TPPO di Myanmar |
|
|---|
| Alasan Polda Maluku Utara Hentikan Kasus Penelantaran Istri yang Libatkan Sekda Morotai Umar Ali |
|
|---|
| Pemkab Taliabu Segera Bayar Ganti Rugi Lahan Warga Desa Nggoli, Prosesnya Dimulai Besok |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ternate/foto/bank/originals/24092023_Abdulgani24.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.