Pemprov Malut
Sejumlah Program Prioritas Dinas Sosial Maluku Utara Siap Direalisasikan
Salah satu program Dinas Sosial yang sementara berjalan ialah pemulangan jenazah warga Maluku Utara yang meninggal di luar daerah
Penulis: Sansul Sardi | Editor: Munawir Taoeda
Ringkasan Berita:1. Salah satu fokus utama program prioritas Dinas Sosial Maluku Utara adalah penguatan pelayanan dasar
2. Program prioritas Dinas Sosial Maluku Utara selara dengan visi dan misi kepala daerah dalam APBD-P 2025
3. Salah satu program yang sementara berjalan ialah pemulangan jenazah warga Maluku Utara yang meninggal di luar daerah
TRIBUNTERNATE.COM, SOFIFI - Plt Kepala Dinas Sosial Maluku Utara Zen Kasim memastikan bahwa berbagai program prioritas yang selaras dengan visi-misi Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara Sherly Laos - Sarbin Sehe, dalam APBD-P 2025 telah mulai berjalan dan segera direalisasikan.
Menurut Zen, salah satu fokus utama adalah penguatan pelayanan dasar, terutama dalam penanganan kesehatan masyarakat.
Program tersebut mencakup pemulangan jenazah warga Maluku Utara yang meninggal di luar daerah.
Serta jaminan hidup bagi keluarga pasien rujukan yang mendampingi anggota keluarganya di luar daerah.
Baca juga: Ubaid Yakub Respons Positif Rencana Pemprov Maluku Utara Hadirkan Pabrik Kelapa di Halmahera Timur
"Pasien rujukan dari kabupaten/kota yang harus menjalani perawatan di luar Malut tentu membutuhkan biaya hidup."
"Kita sudah siapkan anggarannya dan tinggal menunggu pencairan, sudah-mudahan bisa diproses cepat, "ujarnya, Senin (17/11/2025) kepada Tribunternate.com.
Ia menambahkan, jaminan hidup bagi pasien rujukan di tingkat provinsi juga tetap menjadi bagian dari program bantuan sosial yang akan dijalankan.
Salah satu program besar yang menjadi perhatian Gubernur Maluku Utara Sherly Laos adalah pembagian sembako gratis bagi keluarga tidak mampu, khususnya mereka yang berada pada desil 4 ke bawah.
Menurutnya, program tersebut direncanakan berjalan pada akhir tahun anggaran 2025.
"Mudah-mudahan realisasinya bisa segera dilakukan setelah semua proses administrasi rampung, "harapnya.
Saat ditanya terkait progres serapan anggaran APBD Induk 2025, Zen menjelaskan bahwa realisasi OPD yang ia pimpin sudah berada di angka lebih dari 60 persen.
"Kemarin posisi masih 50 persen lebih, tetapi setelah ada beberapa pencairan kegiatan, realisasinya naik di atas 60 persen."
"Saat ini tinggal gaji, TTP ASN dan beberapa bantuan yang menunggu pencairan, "ungkapnya.
Karena itu ia optimis seluruh program baik di APBD induk maupun perubahan dapat diselesaikan hingga akhir tahun.
Untuk 2026, ia menyampaikan bahwa Dinsos masih akan melanjutkan sejumlah program layanan sosial, termasuk:
| Marwan Polisiri: Penetapan UMP Malut 2026 Tunggu Regulasi Pemerintah Pusat |
|
|---|
| Jelang Akhir Tahun, Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe Tekankan Percepatan Realisasi Anggaran |
|
|---|
| Etika Birokrasi Pemprov Malut Jadi Sorotan, Sarbin Sehe: ASN Jaga Kehormatan dan Fokus Kinerja |
|
|---|
| Soroti Pola Kerja OPD, Wagub Malut Sarbin Sehe: Proyek 100 Persen Selesai, Pembayaran Masih Rendah |
|
|---|
| Plt Kadis Kesehatan Malut Klaim Dukungan Tambang Perkuat Akses Kesehatan Masyarakat Halmahera |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/ternate/foto/bank/originals/Sederet-program-Dinas-Sosial-Maluku-Utara.jpg)